Page 20 - Siti Fathonah dan Ivan Ramadhan Proyek Landasan (Sistem Pencernaan)
P. 20
Hati merupakan kelenjar pencernaan yang berfungsi untuk mengatur
keseimbangan kadar gula dalam darah, mensekresikan cairan empedu,
merombak eritrosit yang sudah tua, mensitetis albumin, globulis, dan
fibrinogen. Untuk mengatur keseimbangan kadar gula dalam darah, hati harus
bekerja sama dengan pankreas sebagai penghasil enzim insulin dan glukagon.
Apabila kadar gula dalam darah tinggi, insulin yang dikeluarkan pankreas
akan merangsang hati untuk mengabsorbsi glukosa dan mengubahnya menjadi
glikogen. Dengan begitu, kadar glukosa dalam darah dapat diturunkan
menjadi mendekati normal. Beberapa cara insulin dalam menurunkan kadar
gula dalam darah yakni dengan merangsang sel-sel tubuh agar lebih banyak
menyerap glukosa dari darah, merangsang hati untuk menyerap gula darah,
merangsang sel-sel lemak untuk mengambil glukosa dan mengubahnya
menjadi lemak, insulin dapat merangsang sel-sel untuk mempercepat proses
respirasi seluler yang mempergunakan glukosa. Kekurangan insulin dapat
menyebabkan diabetes melitus.
Hati memiliki sel Kupffer yang dapat
menghancurkan bakteri dan memecah sel
darah merah dan putih yang tua serta sisa-
sisa yang lain. Hal ini merupakan proses
penyaringan darah untuk menghilangkan
berbagai zat dari darah (oksigen, nutrisi,
toksin, dan material buangan). Dari proses
ini dihasilkan empedu yang dibawa ke usus
kecil. Pada lipatan hati terdapat kantung
empedu (vesica felea) yang berfungsi untuk
Gambar 2.11 Struktur Hati
menyimpan kelebihan empedu.
(Sumber : Google.com)
Empedu (chole) yang merupakan cairan yang cukup kental dengan warna
kuning keemasan berisikan garam empedu, pigmen empedu, fosfolipida,
kolesterol, berbagai ion, dan lesitin. Cairan empedu memiliki pH pada kisaran
7,6-8,6 sehingga memiliki rasa yang sangat pahit. Pengeluaran empedu
dikontrol oleh hormon koleositokinin. Garam empedu merupakan derivate
kolesterol untuk membantu pencernaan dalam absorbsi lemak dan vitamin
yang larut dalam lemak. Secara kimiawi empedu tidak mengubah apa-apa
karena empedu bukan merupakan enzim.
15