Page 105 - LEMBAGA PENDIDIKAN MAARIF KABUPATEN MALANG
P. 105

4.  Guru menginformasikan tujuan pembelajaran pertemuan 7 mengenai
                       sejarah lisan.
                       a.  Mewjepažmaw deÍwiži žejašah pižaw.
                       b.  Mewgidew¦iÍmaži jewiž-jewiž ž«vbeš žejašah pižaw.




                   Kegiatan Inti

                   Guru menjelaskan tentang petunjuk kerja dan tugas dari lembar aktivitas
                   iwdi¿id«  «w¦«m  vewgidew¦iÍmaži  bešbagai  ceši¦a  šamÂa¦  Âawg  ada  di
                   Indonesia, daerah asal, dan hikmah dari cerita rakyat tersebut. Kegiatan

                   ini dimaksudakan untuk memberikan pemahaman kepada peserta
                   didik bahwa cerita rakyat tersebut memiliki hikmah yang bisa dijadikan
                   pelajaran dalam kehidupan. Proses saling tukar hasil temuan peserta didik
                   dapat  dilakukan dalam waktu singkat, kemudian guru melakukan tanya
                   jaÀab dewgaw —ežeš¦a didim ¦ešmai¦ hažip idew¦iÍmaži.

                   Peserta Didik Mengidentiikasi Masalah
                   Se¦epah —ežeš¦a didim vewgidew¦iÍmaži jewiž-jewiž meb«¦«hawwÂa, mev«diaw

                   guru mendorong peserta didik mengajukan berbagai pertanyaan yang
                   mengarah pada HOTS. Beberapa pertanyaan yang diajukan misalnya Apa
                   žaja jewiž-jewiž ž«vbeš žejašah pižaw?

                   Peserta Didik Mengelola Informasi

                   Peserta didik mengolah informasi di bawah bimbingan guru. Kegiatan ini
                   dapat dilakukan secara individu dengan menerapkan model pembelajaran
                   resitasi. Berikut tahapan model pembelajaran resitasi dalam pembelajaran
                   sejarah lisan:

                   1.  Tahap Pemberian Tugas
                       Guru memberikan tugas dan membimbing peserta didik untuk

                       mengerjakan tugas sesuai dengan lembar aktivitas.









                                                                    BAGIAN 02: PETUNJUK KHUSUS  |  97
   100   101   102   103   104   105   106   107   108   109   110