Page 10 - modul fungsi transendental yolanda Z-1_Neat
P. 10
5. Fungsi Trigonometri (sin x, cos x, tan x, dll.):
Fungsi trigonometri digunakan untuk memodelkan fenomena
periodik seperti gelombang dan getaran. Fungsi-fungsi ini memiliki
sifat periodik dan banyak digunakan dalam analisis sinyal. Fungsi
trigonometri adalah fungsi yang berkaitan dengan sudut suatu
segitiga dan rasio antara panjang sisi-sisinya. Fungsi-fungsi ini sangat
penting dalam matematika dan memiliki aplikasi luas dalam fisika,
teknik, dan berbagai bidang lainnya. Fungsi trigonometri dasar
meliputi sinus (sin), cosinus (cos), dan tangen (tan), serta fungsi
turunan seperti sekans (sec), kosekans (csc), dan kotangen (cot).
1. Sinus (sin x): Sinus dari suatu sudut dalam segitiga siku-siku adalah rasio antara
panjang sisi di depan sudut tersebut dan panjang sisi miring. sin(x) =
ℎ
2. Cosinus (cos x): Cosinus dari suatu sudut dalam segitiga siku-siku adalah rasio
antara panjang sisi yang berdekatan dengan sudut tersebut dan panjang sisi miring.
cos(x) =
ℎ
3. Tangen (tan x): Tangen dari suatu sudut dalam segitiga siku-siku adalah rasio
antara panjang sisi di depan sudut tersebut dan panjang sisi yang berdekatan
dengan sudut tersebut. Tan(x) = ( ) =
( )
1
4. Sekans (sec x): Sekans adalah kebalikan dari cosinus. Sec(x) =
( )
5. Kosekans (csc x): Kosekans adalah kebalikan dari sinus. Csc(x) = 1
( )
6. Kotangen (cot x): Kotangen adalah kebalikan dari tangen. Cot(x) = 1 =
( )
( )
( )
9