Page 40 - Modul Praktikum - Kesekretariatan
P. 40

informasi kepada pihak yang dituju terkait berbagai hal, baik mulai dari produk

                            baru, keunggulan, harga dan lain sebagainya.
                      b.    Melalui informasi tersebut maka sekaligus surat berisi persuasif atau bujukan agar

                            perusahaan  yang  menerima  surat  dapat  tertarik  dan  mau  menjalin  hubungan
                            kerjasama dengan pihak pengirim.

                            Pada dasarnya ciri korespondensi yang satu ini memang lebih terbuka dan jelas

                            bahwa  tujuannya  agar  perusahaan  mendapatkan  relasi  yang  lebih  banyak.
                            Sehingga dengan demkian nantinya bisnis atau industri dapat berjalan dengan

                            lebih baik dan bisa memperoleh banyak laba.
                      c.    Surat memiliki bagian standar

                            Surat pada korespondensi ini memang memiliki bagian-bagian standar dan harus

                            selalu ditetapkan. Tujuannya agar surat terlihat memenuhi syarat serta adanya
                            jaminan bahwa surat tersebut terbentuk dari pihak atau perusahaan yang legal.

                            Beberapa bagian-bagian standar dari surat tersebut antara lain yaitu kop surat,
                            pembuka, isi, penutup surat, tanda tangan penulis dan lain sebagainya.

                      d.    Surat memiliki satu pesan inti
                            Surat memiliki satu pesan inti maksudnya yaitu penulisan surat bertujuan untuk

                            menyampaikan pesan tunggal yang mana dengan hal tersebut diharapkan pihak

                            penerima  pesan  mengetahui  isi  pesan.  Selain  itu  dengan  ciri  tersebut,  maka
                            mempermudah kedua belah pihak.

                            Misalkan dari pengirim surat bisa fokus terhadap pesan yang ingin disampaikan.
                            Sedangkan  untuk  pihak  penerima  surat,  lebih  mudah  pula  dalam  memahami

                            maksud atau tujuan dari pesan yang diterima.
                      e.    Gaya bahasa surat formal

                            Korespondensi  biasanya  dalam  suratnya  menggunakan  bahasa  yang  formal.

                            Tentunya  hal  ini  merupakan  suatu  kewajiban,  karena  surat  ditujukan  kepada
                            perusahaan atau organisasi, sehingga penulisannya harus menggunakan bahasa

                            baku dan tidak boleh menggunakan bahasa gaul maupun bahasa yang tidak sopan.

                            Hal  ini  dikarenakan masing-masing  penulisan  surat  sudah mempunyai  kaidah
                            aturan tersendiri.

               B. Rangkuman
                  Penulisan dan pembuatan suatu surat tidak boleh sembarangan ataupun asalasalan. Surat

                  harus dibuat dan ditulis dengan jelas. Agar maksud atau isi surat dapat dimengerti oleh pihak
                  yang  menerima  surat,  sehingga  tidak  menimbulkan  salah  paham  atau  salah  penafsiran.


                                                           40
   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45