Page 49 - E-MODUL INTERAKTIF BERBASIS STUDI KASUS SEL
P. 49
Transpor aktif berhubungan langsung dengan hidrolisis ATP, seperti, pengangkutan
Na+ dan K+ yang berlawanan arah
A. Transport Aktifmelintasi membran. Di dalam sel, Na+ dijaga agar
lebih rendah dari Na+ di luar sel, sedangkan K+ dijaga agar tetap lebih tinggi dari K+ dari
luar, K+ dan Na+ dipompa berlawanan dengan gradien konsentrasi. Kedua pompa ion
C. Struktur Sel
tersebut bekerja secara simultan dengan bantuan dari hidrolisis ATP.
Transpor aktif memainkan peran penting dalam menjaga konsentrasi internal molekul-
molekul sederhana dengan melawan proses difusi melintasi membran sel. Pemompaan Na+
dan K+ sangat penting untuk mempertahankan gradien konsentrasi ion-ion tersebut antara
bagian dalam dan luar sel. Di dalam sel, konsentrasi K+ harus dijaga agar tetap tinggi,
sedangkan di luar sel, konsentrasi Na+ harus dijaga agar tetap tinggi. Proses ini melibatkan
pemindahan 3 ion Na+ keluar sel dan 2 ion K+ masuk sel, yang memerlukan energi dari
hidrolisis ATP.
Gambar 2. Pompa Ion Natrium Kalium melalui Membran Sel
Sumber: Sutarjo. (2023)
Transpor aktif primer menggunakan energi langsung dari ATP untuk memindahkan
zat-zat tertentu melawan gradien konsentrasi. Contoh transpor aktif primer adalah pompa
ion, seperti pompa natrium-potassium (Na+/K+ ATP-ase) yang memompa natrium (Na+)
keluar dari sel dan kalium (K+) masuk ke dalam sel, melawan gradien konsentrasi alami.
I
46
Pengembangan E-Modul Berbasis Studi Kasus

