Page 74 - SPH - 19 Mar 2025

mengalami reaksi kortikal, yaitu pelepasan enzim dari granula kortikal untuk

mengubah struktur zona pelusida agar mencegah masuknya sperma lain (blok

polispermi).

5. Fusi Inti Sperma dan Sel Telur

Setelah membran sperma dan sel telur menyatu, inti sperma akan dilepaskan ke

dalam sitoplasma sel telur. Inti sperma dan inti sel telur mengalami dekondensasi

kromatin, lalu bergabung membentuk zigot dengan jumlah kromosom yang lengkap
(diploid). Setelah tahap ini, zigot akan mengalami serangkaian pembelahan sel dan

berkembang menjadi embrio awal sebelum mengalami implantasi di uterus (pada

hewan dengan fertilisasi internal). BK3 Q A

Analisis artikel berikut, setelah itu buatlah pertanyaan yang terkait, serta
jawaban dari pertanyaan tersebut

Link: https://journal.ugm.ac.id/jkr/article/view/64359/31040

Siklus Estrus dan Menstruasi

Siklus reproduksi pada hewan betina dapat dibagi menjadi siklus estrus dan siklus
menstruasi, tergantung pada spesiesnya. Kedua siklus ini mengatur kesiapan sistem

reproduksi betina untuk ovulasi dan kehamilan, tetapi memiliki perbedaan utama

dalam cara tubuh merespons perubahan hormonal.

62