Page 14 - 908 - PROBIS KEPESERTAAN_Neat
P. 14
ii. Mulai 1 Januari 2019 menjadi 57 tahun; dan
iii. Selanjutnya bertambah 1 tahun untuk setiap 3 tahun berikutnya sampai
mencapai usia pensiun 65 tahun.
c. Bagi peserta yang memasuki usia pensiun dan memilih tetap melanjutkan
kepesertaan paling lama 3 tahun setelah usia pensiun, maka:
i. Peserta dinonaktifkan oleh Petugas Kepesertaan sesuai laporan tenaga
kerja keluar dari PK/BU jika pekerja diberhentikan atau memilih untuk
menerima manfaat pensiun; atau
ii. Sistem Aplikasi akan menonaktifkan kepesertaan secara otomatis pada
saat Peserta telah memiliki usia paling lama 3 tahun setelah usia
pensiun.
d. Dalam hal suami dan istri bekerja, maka kepesertaan JP diatur sebagai
berikut:
i. Suami dan Istri wajib didaftarkan pada masing-masing PK/BU;
ii. Suami dan Istri menerima manfaat JP sesuai dengan PK/BU tempat
kepesertaan terdaftar; dan
iii. Suami/Istri dan anaknya dapat didaftarkan sebagai penerima manfaat
baik atas kepesertaan Suami maupun Istri.
(Perdir Nomor 22/PERDIR.02/072022)
13. Kepesertaan Program JKP
Peserta Program JKP untuk Peserta Eksisting
a. Peserta program JKP harus memenuhi persyaratan sebagai berikut:
i. Pekerja WNI dan belum mencapai usia 54 tahun saat mendaftar serta
mempunyai hubungan kerja;
ii. Pekerja yang bekerja pada skala usaha besar dan usaha menengah,
diikutsertakan sekurang-kurangnya pada program JKN, JKK, JKM, JHT
dan JP; dan
iii. Pekerja yang bekerja pada skala usaha kecil dan usaha mikro,
diikutserta
b. Untuk pertama kali peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan yang memenuhi
persyaratan sebagaimana dimaksud pada huruf a serta merta mengikuti
program JKP.
c. Keikutsertaan peserta aktif secara langsung terdaftar sebagai peserta
program JKP berlaku sejak Februari 2021.
d. Dalam hal PK/BU menungga iuran sampai dengan Februari 2021, maka
kepesertaan ditunda sampai dengan pengusaha melunasi tunggakan
iurannya.
(Perdir Nomor 22/PERDIR.02/072022)
Peserta Program JKP untuk Peserta Baru
a. PK/BU yang baru mendaftarkan pekerjanya dalam program jaminan sosial
ketenagakerjaan wajib menyampaikan formulir pendaftaran paling lambat
30 hari sejak tanggal mulai bekerja, baik secara daring maupun luring.
b. Formulir pendaftaran sebagaimana dimaksud pada huruf a paling sedikit
memuat:
i. Nama PK/BU;
ii. Nama Pekerja;
iii. Nomor Induk Kependudukan;
iv. Tanggal Lahir Pekerja; dan
14 Proses Bisnis Kepesertaan | 908