Page 321 - Pribadi dan martabat Buya Hamka isi set2 170109.indd
P. 321
Pribadi dan Martabat Buya Hamka
http://pustaka-indo.blogspot.com
ُ َ
ٓ
َ َ ْ ْ ُ ْ ُ َ
ْ َ
ُ
َ َ َّ
ً ْ
ً َ ّ َ ْ ُ
ً ْ ُ َ ً
اﺮﻳﺮﻄﻘﺎﻤ ﺎﻨﺑر ﻦﻤ فﺎﺨﻧ ﺎﻧِا ،رﻮﻛﺸ ﻻو ءاﺰﺠ ﻢﻛﻨﻤ ﺪﻳﺮﻧﻻ
ِ
ِ
ِ
ِ
ِ
“Kami tidaklah meminta upah buat ini, dan tidak ingin
mengharapkan ucapan terima kasih. Karena kami takut
pada Tuhan kami pada hari yang penuh kemurkaan dan
kegelisahan.”
Mereka itulah yang punya hak pujian itu semua, bukan
kita wahai Saudara-Saudaraku. Sebab itu, janganlah kita
berbangga menerima pujian yang diberikan kepada ulama-
ulama itu kepada presiden, kepada menteri-menteri, dengan
setulus mereka itu. Apalah kita ini dibandingkan dengan
mereka.
َ َ ْ ُ ْ َ َ َ ْ َ ْ َ َ َ َ َ َ ْ َ ْ َ ٌ ُ ْ
ُ َ
َ
َّ َ
ﻻو ،ﻢﺘﺒﺳﻜ ﺎﻤ ﻢﻛﻠو ﺖﺒﺳﻜ ﺎﻤ ﺎﻬﻠ ،ﺖﻟﺧ ﺪﻘ ﺔﻤا ﻚﻟِﺗ
ُ
ُ َ ُ
ُ َ
َ ْ َ ْ َ ْ
َّ َ َ ْ ْ
.نﻮﻟﻣﻌﻳ اﻮﻧﺎﻜﺎﻣﻋ نﻮﻟﺌﺳﺗ
“Itulah kaum yang telah lama berlalu, mereka akan mendapat
ganjaran mulia dari sebab apa yang mereka kerjakan, dan
kamu tidaklah akan ditanyai tentang apa yang telah mereka
kerjakan.”
Kita ini hanya semata-mata penerus, Saudara-saudara.
Dan, jalan buat meneruskan itu masih terbuka dengan
lebar. Dengan ajakan yang disampaikan oleh Pemerintah
Republik Indonesia kepada kita, agar turut berpartisipasi
dalam pembangunan, agar memberikan nasihat kepada
pemerintah, diminta atau tidak diminta, agar memperteguh
Ketahanan Nasional dari segi keruhanian, terbukalah bagi
304 pustaka-indo.blogspot.com
1/13/2017 6:19:11 PM
Pribadi dan martabat Buya Hamka isi set2 170109.indd 304
Pribadi dan martabat Buya Hamka isi set2 170109.indd 304 1/13/2017 6:19:11 PM
