Page 133 - Art of Ericksonian Hypno
P. 133
The Art of Ericksonian Hypnosis: Prinsip-Prinsip Mendasar dan Penerapannya
“Yah, pantai selalu memberi perasaan tertentu yang menyenangkan, atau
memberi ketenteraman. Atau mungkin juga perasaan rileks, merasakan
kebebasan laut lepas di depan mata kita.... Ada debur ombak membuai
telinga kita, ombak yang membentuk garis lurus dan berkejaran menuju
pantai... Dan kautahu, angin pantai selalu memberi perasaan berbeda....
ia bertiup agak kencang, memberi kesejukan pada wajah dan tubuhmu,
membawa uap air laut dan bau asin garam.... Ya, begitulah, aroma laut
entah kenapa selalu menyenangkan.
“Dan Aku tidak ingat kapan pertama kali ke pantai, tetapi itu di waktu
kecil...
“Oke, sekarang kau duduklah yang nyaman, kedua kakimu menapak
lantai, kedua tanganmu di atas paha.... (saya memberikan contoh
bagaimana ia harus duduk) Kau bisa memilih satu titik untuk
kaupandangi... Itu agar pandanganmu fokus ke satu titik, dan kupingmu
tidak bergeser-geser dari tempatnya.... Aku bicara pada kupingmu, jadi
kau perlu memastikan bahwa ia tetap pada tempatnya....”
ASL: Sekarang, kapan kau pertama kali ke pantai?
Subjek: Mmm... masih SD...
ASL: Mmm... masih ingusan, bukankah begitu?
S: (tertawa) Ya, masih ingusan....
ASL: Ya, bocah ingusan yang menyukai pantai.... Apakah bisa dikatakan
bahwa ia jatuh cinta pada pantai....
S: Mmmm.... mungkin saja.... mungkin jatuh cinta....
ASL: Mmmm... mungkin saja.... kau tidak tahu pasti apakah kau jatuh
cinta pada pantai. Begitu maksudmu?
S: Saya kira... jatuh cinta... ya benar....
ASL: Hmmm, bocah ingusan yang jatuh cinta pada pantai...
kedengarannya indah, kan?
S: (matanya menerawang, pupilnya membesar, ekspresi wajahnya
tampak datar, dan ia tersenyum)
A.S. Laksana 133

