Page 77 - Art of Ericksonian Hypno
P. 77

The Art of Ericksonian Hypnosis: Prinsip-Prinsip Mendasar dan Penerapannya



                       Sekali lagi, cara penyampaian anda harus serileks mungkin, sehingga anda
                       hanya terkesan sedang menyampaikan sebuah fakta, dan bukan sedang
                       mengarahkan.


                       “Saat kau duduk di kursimu, kau bisa memasuki trance.”

                       “Karena kau bisa tidur pada waktunya, kau bisa bangun pada waktunya.”


                       “Saat tangan kananmu menyentuh dahi, kau bisa tidur sangat lelap.”

                       “Saat kau menghembuskan nafasmu, kau bisa merasakan semakin rileks.”


                       “Ketika satu tanganmu terasa ringan, tangan yang lain terasa berat.”

                       Kondisi bersyarat
                       Dengan menyodorkan gagasan tentang kondsi bersyarat, anda memberi tahu
                       subjek bahwa ia akan mendapati situasi tertentu ketika ada situasi lainnya.


                       “Dan tanganmu terus naik ke arah dahimu, naik, naik, naik... ya begitu... Dan
                       ia akan menyentuh dahimu hanya jika tidurmu sudah benar-benar lelap.”


                       “Hanya saat kau sudah memejamkan mata, kau bisa merasakan seluruh
                       ketenteramanmu.”

                       “Ketika perasaanmu senang di pagi hari, kau bisa merasakan kegembiraan

                       sehari penuh.”

                       Menyodorkan tantangan
                       Tantangan juga merupakan faktor pendorong yang sangat kuat. Anda
                       menyodorkan tantangan kepada subjek, dan subjek akan terdorong
                       membuktikan bahwa anda keliru. Dan itulah tujuan anda: untuk memberi

                       perasaan menang pada subjek, dan pada saat yang sama itulah tujuan
                       sesungguhnya dari sesi hipnosis anda tercapai.


                       “Kau tahu, Pram, orang bisa berhenti merokok dengan kemauan yang kuat.
                       Tanpa kemauan kuat kau hanya membuang-buang waktu. Dan waktuku



                   A.S. Laksana                                                                        77
   72   73   74   75   76   77   78   79   80   81   82