Page 104 - Memahami-Bidah-Secara-Komprehensif
P. 104
102 | Memahami Makna Bid‟ah
“Demi Allah, seandainya mereka membebani diriku untuk memindahkan
satu gunung dari beberapa gunung tidaklah itu lebih berat bagiku dari pada
beban proyek menghimpun al-Qur‟an”. Zaid-pun berkata: “Bagaimana
kalian hendak melaksanakan apa yang tidak pernah dikerjakan oleh
Rasulullah?”. Abu Bakr menjawab: “Ia, Demi Allah, adalah baik”.
Abu Bakr terus menyodorkan ide Jam‟ul Qur‟an ini kepada Zaid
ibn Tsabit hingga beliau terbuka menerima itu. Kisah ini caukup
panjang dikutip oleh al-Imam al-Bukhari dalam kitab Shahih-nya.
144
Al-Muhaddits „Abdullah al-Ghumari berkata:
َفأَنمَةمدقق١اَقيَرمَامَدكؤكَ،دَخَللاوَوىَ؛ رمعوَركبَةيأَؿوقو
َوىَامَعيػَٚوأَتابودنق١اَعيػَٚلعفكَلَملسوَويلعَللاَىلصَبينلا
َظفحيلَةعدبَونأَعمَذُملسق١اَىلعَابجاوَفاكَفاءرقلاَعػٚوَ،دَخ
َاق١َةبجاولاَةعدبلاَهذىَلمعَقيَدَكفتلاَرمعَللاَمك٢أفَ،عايضلاَنم
َ ََػىاَ.ذُملسق١اوَـيبسوئلَدَ بكَنمَاهيف
“Perkataan Abu Bakr dan „Umar [dalam hadits tersebut]; “Ia
(Jam‟ul Qur‟an), Demi Allah, adalah baik”; menguatkan penjelasan di
mukadimah [kitab] ini bahwa Rasulullah tidak melaksanakan
seluruh pekerjaan mandub (sunnah), juga tidak melakukan semua
macam kebaikan. Dan Jam‟ul Qur‟an adalah perkara wajib atas
orang-orang Islam walaupun dia bid‟ah. Agar supaya al-Qur‟an
terpelihara, tidak hilang/punah. Allah memberikan ilham dalam
pikiran „Umar untuk melaksanakan bid‟ah wajib tersebut, karena
hal itu memberikan manfaat/kebaikan yang besar bagi Islam dan
bagi orang-orang Islam”.
145
144 َ Al-Bukhari, Shahih al-Bukhari, hadits nomor 4986, at-Tirmidzi,
Sunan at-Tirmidzi, hadits nomor 3103, an-Nasa-i, as-Sunan al-Kubra, hadits
nomor 7995, dan Ibnu Hibban, Shahih Ibn Hibban, hadits nomor 4507
145 َAl-Ghumari, Itqan ash-Shun‟ah, h. 62