Page 95 - POWERFULL APLICATION_Neat
P. 95
pada American Academy of Dramatic Arts (AADA).
Ia memperoleh ijazah yang menerangkan telah
menyelesaikan studi prescribed for graduation.
Sesudah tamat AADA, Rendra belajar seni tari
pada sekolah Jean Erdman, murid Martha Graham.
Pelajarannya antara lain berupa menciptakan gerak
improvisasi berdasarkan kesan atau ilham dari sesuatu
objek yang dilihatnya: meja, pintu terbuka, dan lain
sebagainya. Studi ini sangat mengesan pada Rendra.
Selesai belajar tari, ia ke Universitas New York.
Sebetulnya untuk studi sutradara. Namun, karena
merasa tak cocok dengan sistem pengajarannya, ia
memilih studi sosiologi. Memang Rendra tertarik
dengan ilmu kemasyarakatan di samping sangat
terkesan oleh ilmu pengetahuan.
Puber Kedua
Kembali ke Indonesia ia membawa oleh-oleh kumpulan
puisi Blues untuk Bonnie dan menggebrak dunia teater
modern Indonesia dengan membentuk Bengkel Teater
menghasilkan nomor-nomor eksperimen Minikata.
Kontan kehidupan dunia panggung menyedot per-
hatian di mana-mana.
Penggemar tua-muda muncul di kota-kota besar
dan di daerah-daerah. Gadis-gadis dan ibu-ibu mereka
terpesona penampilan Rendra; berambut gondrong,
berhidung mancung, dan bermata tajam. Ia sangat fasih
78

