Page 214 - Seni-Tari-BG-KLS-II
P. 214
E. Prosedur Kegiatan Pembelajaran 5
Materi: Musik dalam Tari
1. Materi Pokok Pembelajaran
Musik dalam sebuah karya tari merupakan salah satu unsur pendukung yang
menyatu dan tidak dapat dipisahkan. Musik dalam tari harus dipilih untuk
menunjang tarian yang diiringinya baik secara ritmis ataupun emosional
(Murgiyanto, 1983). Peranan musik harus membatasi panjang pendeknya
gerak, mengatur cepat lambatnya gerak, serta membantu mewujudkan
suasana dramatik yang dikehendaki dalam suatu karya tari (Jazuli, 1994). Untuk
itu di dalam tari, musik dapat digunakan sebagai pengiring gerak tari ataupun
sebagai pemberi suasana yang akan memperkuat pemaknaan dalam gerak-
gerak karya tarinya.
Musik sebagai pengiring tari dapat bersumber dari musik eksternal dan
internal. Musik ekstenal bersumber dari bunyi-bunyian alat musik atau benda
yang dapat menghasilkan bunyi. Musik dinyanyikan atau dimainkan oleh pihak
lain bukan oleh penari (Dibia, dkk., 2006). Iringan musik internal bersumber dari
suara penari atau bunyi-bunyian yang dihasilkan dari gerakan penari, seperti
nyanyian-nyanyian yang dilantunkan penari, bunyi hentakan kaki, suara tepukan
dari bagian tubuh, efek bunyi dari kostum atau properti, dan lain sebagainya.
Musik Sebagai Pengiring Tari
Musik Internal Musik Eksternal
Gambar 4.10 Musik sebagai Pengiring
Musik yang berfungsi sebagai pengiring tari memiliki keterkaitan yang
kuat dengan gerak tarinya, sebab ada keselarasan antara pola ritme musik
dengan pola ritme gerakan. Gerak yang didukung oleh irama atau ritme musik
200 Buku Panduan Guru Seni Tari untuk SD Kelas II