Page 87 - Seni-Tari-BG-KLS-II
P. 87

h)  Guru membagi peserta didik secara berkelompok, dengan jumlah 4-7


                              untuk maju ke depan, mengambil kertas yang berisikan tema tari.
                          i)  Guru menugaskan setiap kelompok untuk membuat gerak tari sesuai
                              tema dengan volume gerak lebar dan sempit, serta diperagakan ke
                              berbagai arah hadap dan arah gerak. Selanjutnya, membuat gerak
                              dengan level tinggi, sedang, dan rendah. Tiap-tiap gerak dilakukan dalam
                              8 hitungan.
                          j)  Guru  memberikan  waktu  dan  mendampingi  setiap  kelompok  untuk

                              membuat gerak tari sesuai tema. Guru dapat memberikan berbagai
                              stimulus, seperti lagu, dongeng, atau yang lainnya, sesuai dengan tema
                              tiap-tiap kelompok.

                          k)  Guru     memanggil      setiap    kelompok      secara    bergantian      untuk
                              memperagakan gerak yang telah dibuat. Guru memberikan apresiasi
                              berupa pujian pada setiap penampilan kelompok. Hal ini perlu dilakukan
                              untuk meningkatkan rasa percaya diri peserta didik dalam aktivitas
                              pembelajaran.
                          3)  Kegiatan Penutup

                          a)  Guru bersama-sama dengan peserta didik menyimpulkan materi yang
                              telah dipelajari dengan mencatat poin-poin penting di papan tulis.

                          b)  Guru meminta peserta didik untuk mengungkapkan perasaannya setelah
                              mengikuti kegiatan  pembelajaran tentang ruang gerak dalam tari.
                          c)  Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari di pertemuan
                              berikutnya.

                          d)  Guru menutup pembelajaran dengan salam.

                      c.  Kegiatan Pembelajaran Alternatif

                      Sebagai kegiatan alternatif, guru dapat menggunakan metode simulasi,
                      demonstrasi, imitasi,    ataupun metode lainnya dalam mengajarkan tentang
                      ruang dalam gerak tari. Sebagai contoh kegiatan pembelajaran dengan
                      metode demonstrasi, guru dapat menunjuk peserta didik secara acak untuk
                      memeragakan gerak yang diperintahkan dengan volume gerak lebar dan
                      sempit, serta untuk mendemonstrasikan level dalam gerak tari. Setelah itu,
                      peserta didik diminta untuk  berkelompok dan melakukan eksplorasi, untuk
                      mencari ruang gerak yang sesuai dengan gerak tari yang sesuai dengan tema
                      yang telah disepakati kelompok. Untuk kegiatan eksplorasi arah gerak dan
                      arah hadap, guru dapat menugaskan peserta didik untuk mengeksplorasi arah
                      hadap dan arah gerak, lalu menuliskan arah yang dihasilkan pada lembar kerja
                      peserta didik. di akhir kegiatan inti, guru meminta setiap kelompok untuk
                      memperagakan hasil eksplorasi kelompoknya.

                                                 Unit Pembelajaran 2   Membuat Gerak Tari Sederhana       73
   82   83   84   85   86   87   88   89   90   91   92