Page 36 - Asisten Keperawatan dan Caregiver SMK Kelas XI
P. 36
d. Distonia
Distonia merupakan kondisi di mana otot akan bergerak sendiri tanpa disadari.
Distonia dapat terjadi pada salah satu anggota tubuh ataupun seluruh bagian tubuh.
Penderita terlihat memiliki postur yang aneh dan mengalami tremor. Distonia
disebabkan oleh gangguan pada bagian otak yang berfungsi mengendalikan
koordinasi dan kecepatan gerakan tubuh. Gejalanya meliputi kedutan, kram otot,
mata berkedip tanpa kendali, gangguan berbicara, tremor, gangguan menelan, dan
posisi salah satu bagian tubuh yang tidak normal.
e. Ataksia
Ataksia menunjukkan kondisi kelainan pada otak kecil dan saraf tulang belakang
yang dapat berpengaruh terhadap gerakan tubuh. Ataksia akan membuat
penderitanya kesulitan menggerakan tubuh dengan lancar. Gejalanya meliputi
koordinasi gerak tubuh yang tidak baik, tremor/gemetar, langkah kaki tidak stabil
seperti akan jatuh, perubahan cara bicara, sulit menelan, dan gerakan bola mata
yang tidak normal. Selain itu, penderita ataksia juga mengalami gangguan dalam
berpikir dan mengelola emosi.
4. Penyakit pada Sistem Kardiovaskuler dan Pemeriksaannya
Sistem kardiovaskuler merupakan satu kesatuan antara darah, jantung, pembuluh
darah, dan sirkulasinya. Beberapa penyakit yang dapat mengganggu sistem
kardiovaskuler antara lain sebagai berikut.
a. Infark Miokard atau Serangan Jantung
Penyakit yang terjadi saat aliran darah menuju jantung terhenti sepenuhnya.
Biasanya disebabkan oleh sumbatan pembuluh darah koroner yang menyebabkan
kematian sel-sel otot jantung. Kondisi ini merupakan kondisi gawat darurat dan
membutuhkan perawatan dengan segera. Gejalanya meliputi mengalami nyeri
dada, sesak napas, nyeri ulu hati, lemas, keringat dingin, detak jantung meningkat,
pusing, mual, dan muntah.
b. Aneurisme
Aneurisme adalah kondisi melebarnya dan membengkaknya dinding arteri yang
menyebabkan pecahnya pembuluh darah apabila tidak segera ditangani. Gejalanya
berupa sakit kepala, pandangan kabur, mual dan muntah, lemah pada bagian
salah satu sisi tubuh, kesulitan berjalan dan berbicara, serta kelopak mata turun.
c. Gagal Jantung
Gagal jantung adalah kondisi di mana jantung tidak mampu memompa darah
dengan efisien yang menyebabkan penumpukan darah pada bagian paru-paru
dan tubuh. Gejalanya berupa sesak napas, kelelahan, serta pembengkakan pada
bagian kaki dan pergelangan kaki.
22 Asisten Keperawatan dan Caregiver SMK/MAK Kelas XI

