Page 140 - 2B
P. 140

2B


            selesai.  Walau  begitu,  kau  lihatkan  bagaimana  kekayaannya?  Dia
            sukses Bit!”
                    Entah  pikiran  mana  yang  kemudian  mempengaruhinya.
            Buku  apa  akhir-akhir  ini  yang  dia  baca  hingga  menumbuhkan
            semangatnya seperti itu.
                    “Atau.. kau tahu Andi F. Noya kan? Yang di Kick Andy itu?”

                    Kubiarkan Bara mengoceh, panjang lebar. Entah hantu apa
            yang sedang merasukinya saat ini.
                    “Andi  F.  Noya  adalah  orang  teknik,  pernah  mengenyam  di
            Sekolah  Teknik  Jayapura.  Tapi  dia  kemudian  memilih  dunia  tulis-
            menulis sebagai jalan hidupnya. Andi F. Noya sudah mencintai dunia
            tulis-menulis  mulai  sejak  kecil.  Kau  lihat  kan  bagaimana  dia  jadi
            orang sukses sekarang, Bit?”

                    Baiklah,   aku   kini   mengangguk-anggukkan    kepala
            memperhatikannya, “Lalu? Kau memilih jalan apa?”
                    “Tenang  saja,  banyak  jalan  menuju  Roma!”  Jawabnya.
            Namun  kemudian  kudengar  dia  menghela  nafas,  “Sebenarnya  aku
            hanya tak ingin menggunakan ijazah paket C ini!”
                    Aku mengernyit, “Kenapa?”

                    Raut  wajah  Bara  tiba-tiba  berubah,  “Bukan  ijazahku  yang
            sebenarnya.”
                    Lagi-lagi, kali ini aku kembali dibuat tertegun olehnya.
                    “Kau lihat kan dengan apa aku jawab semua soal-soal itu?”
            katanya  lagi  kemudian.  Kali  ini  emosinya  membuncah.  “Jawaban
            mereka,  pengawas  itu!  Aku  lelah.  Mungkin  aku  sudah  hampir  gila.
            Kecurangan-kecurangan  dulu.  Ah,  jika  aku  bisa  kembali  Bit,  ingin

            sekali  kuhapus  jejak-jejak  dulu.  Ingin  sekali  aku  mengulang  waktu

                                         Maulida Azizah & Ummu Rahayu  139
   135   136   137   138   139   140   141   142   143   144   145