Page 77 - BUKU ANTOLOGI CERPEN 18 CERITA MENGGUGAH HATI-ok
P. 77

67





                      “Maksudnya?”
                      “Maksudnya  gini  Lif.  Aku  selama  ini  masih  menyimpan

               perasaan ke kamu. Alona adalah temanku waktu SMA dulu. Aku
               tahu kamu dari Alona. Selama ini aku terus mencari tahu tentang

               keberadaanmu. Akhirnya aku menemukan nomor teleponmu dari
               Alona. Jujur Lif, aku juga gak bisa lupain kamu dari ingatan aku,

               mungkin  kita  pernah melakukan  suatu  kesalahan,  yang  akhirnya
               memisahkan aku dari kamu. Aku gak mau kesalahan itu terulang
               untuk kedua kalinya. Aku ingin memperbaiki semuanya, semuanya

               tentang kita.”

                      “Aku...aku….,”  aku  tidak  bisa  mengeluarkan  sepatah  kata
               pun. Kebahagiaan ini tak bisa kuungkapkan lagi dengan kata-kata,
               hanya  tetesan  hangat  di  kedua  pipiku  yang  menjelaskan

               semuanya.
                      Aku berterima kasih pada takdir yang menuntunku kembali

               padanya lagi, hari itu menjadi hari paling indah yang pernah aku
               rasakan dalam hidupku.

                      Alona  yang  sedari  tadi  melihat  kami  langsung  bertepuk
               tangan dan memelukku, tapi tanpa diduga ada kejutan lain pada

               hari  itu.  Ipo  dan  Kia  datang.  Ipo  membawa  hadiah  dan  kue
               untukku dan Nathan. Oh iya, aku baru ingat kalau hari ini adalah

               annive failedku dan Nathan yang sekarang udah gak failed lagi.










               Antologi Cerpen Inspiratif “18 Cerita Menggugah”                                                67
   72   73   74   75   76   77   78   79   80   81   82