Page 17 - Kultur Sekolah
P. 17

sekolah seperti keyakinan tentang kemampuan belajar siswa akan membawa akibat

                    pada perbuatan atau tindakan yang dilakukan guru. Guru yang berkeyakinan bahwa
                    prestasi belajar siswa sudah maksimal, maka guru tidak akan mencari strategi lain

                    untuk  meningkatkan  kemampuan  siswa.  Namun  bila  guru  berkeyakinan  bahwa
                    prestasi belajar siswa belum maksimal, guru akan berusaha menggunakan berbagai

                    strategi pembelajaran agar prestasi belajar siswa meningkat.

                         Perbaikan  mutu  sekolah  perlu  memahami  kultur  sekolah  yang  bersangkutan.
                    Melalui  pemahaman  kultur  sekolah,  berfungsinya  sekolah  dapat  dipahami,  aneka

                    permasalahan dapat diketahui, dan pengalaman-pengalamannya dapat direfleksikan.

                    Oleh  sebab  itu  dengan  memahami  ciri-ciri  kultur  sekolah  akan  dapat  diusahan
                    tindakan nyata untuk peningkatan kualitas sekolah.

                         Kultur  sekolah  bersifat  dinamik,  milik  kolektif,  merupakan  hasil  perjalanan
                    sejarah  sekolah,  produk  dari  interaksi  berbagai  kekuatan  yang  masuk  ke  sekolah.

                    Sekolah perlu menyadari keberadaan aneka kultur sekolah yang bersifat positif dan
                    negatif. Nilai-nilai dan keyakinan tidak akan hadir dalam waktu singkat. Mengingat

                    pentingnya  sistem  nilai  yang  diinginkan  untuk  perbaikan  sekolah,  maka  langkah-

                    langkah  kegiatan  yang  jelas  perlu  disusun  untuk  membentuk  kultur  sekolah  yang
                    positif.

                         Oleh  karena  itu,  untuk  mengetahui  kultur  sekolah  baik  yang  bersifat  positif
                    maupun  negatif,  penulis  melakukan  penelitian  yang  diberi  judul  ”Pengembangan

                    Kultur  Sekolah  sebagai  Upaya  Meningkatkan  Kualitas  Sekolah  di  SMA  Negeri  7
                    Pandeglang Tahun 2006”



                    B. Tujuan Penulisan Makalah

                         Secara umum penelitian ini dilakukan untuk  pemahaman kultur sekolah serta
                    mengetahui apa dan bagaimana kultur sekolah yang kondusif dapat dikembangkan,

                    sehingga  meningkatkan  kualitas  sekolah.  Secara  lebih  rinci  tujuan  penelitian  ini
                    adalah sebagai berikut:

                    1.  menjelaskan konsep dasar kultur sekolah, komponen kultur sekolah, karakteristik

                       kultur sekolah yang kondusif dan proses pengembangannya.
                    2.  mengetahui aspek-aspek budaya (culture) apa saja yang bersifat positif maupun

                       negatif di SMA Negeri 7 Pandeglang.






                    Kembang Smantu                          2                     Edi Supriyanto, S. Pd.
   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22