Page 20 - Kultur Sekolah
P. 20
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Konsep Dasar Kultur Sekolah
Secara harfiah kultur dapat diartikan sebagai kualitas internal-latar, lingkungan,
suasana, rasa, sifat, dan iklim yang dirasakan oleh seseorang. Secara definisi, kultur
dapat didefinisikan sebagai kualitas kehidupan (the quality of life) dalam suatu
organisasi, termanifestasikan dalam aturan-aturan atau norma, tata kerja, kebiasaan
kerja (work hebits), gaya kepemimpinan (operating styles of principles) seorang
atasan maupun bawahan Hodge and Anthony (dalam Pengembangan Kultur Sekolah,
2003: 12).
Kualitas kehidupan organisasi, baik yang terwujud dalam kebiasaan kerja
maupun kepemimpinan dan hubungan tersebut tubuh dan berkembang berdasarkan
spirit dan keyakinan tertentu yang dianut organisasi. Karena itu, kultur organisasi
juga didefinisikan sebagai spirit dan keyakinan organisasi yang mendasari lahirnya
aturan-aturan, norma-norma dan nilai yang mengatur bagaimana orang harus bekerja,
bagaimana seorang anggota organisasi harus berhubungan secara formal maupun
informal dengan orang lain, sistem dan prosedur kerja yang mengatur bagaimana
kebiasaan kerja seharusnya dimiliki seorang maupun angota organisasi Tirington and
Weightman (dalam Pengembangan Kultur Sekolah, 2003: 13).
Berdasarkan pengertian kultur organisasi di atas, maka konsep kultur organisasi
dapat dipahami dari dua sisi, yaitu pertama, memahami kultur ditinjau dari sisi
sumbernya. Kultur bersumber dari spirit dan nilai-nilai kualitas kehidupan. Bila suatu
organisasi menganut nilai religius maka organisasi tersebut memiliki kultur religius.
Beberapa spirit dan nilai-nilai yang patut dianut oleh sebuah organisasi sebagaimana
disarankan oleh Tirington and Weightman adalah spirit dan nilai disiplin, spirit dan
nilai tanggung jawab, spirit dan nilai kebersamaan, spirit dan nilai keterbukaan, spirit
dan nilai kejujuran, spirit dan nilai semangat hidup, spirit dan nilai sosial dan
menghargai orang lain, serta persatuan dan kesatuan.
Kedua, kultur dapat dipahami dari sisi manifestasi atau tampilannya.
Sebenarnya kultur adalah spirit dan nilai-nilai kualitas kehidupan yang dianut oleh
Kembang Smantu 5 Edi Supriyanto, S. Pd.