Page 8 - Buku Menyikapi Wajah Minangkabau

KAPALO JAMBA

MINANGKABAU

MENANTANG BADAI

Sengaja kami pilihkan judul “Menyingkap Wajah
Minangkabau” untuk buku ini dengan maksud mengajak

orang Minang agar jujur menatap wajahnya sendiri. Yaitu

sekeping wajah polos apa adanya, tanpa makeup, bedak dan
gincu. Silahkan bangga dengan segala keanggunannya dan

bersabar dengan kekurangannya. Semoga dengan itu nan

elok semakin elok, nan takelok, dipelok I (diperbaiki).
Bahwa siapapun tahu kalau Minangkabau itu memang

hebat. Antik, Unik dan Spesifik. Antik dengan gaya

komunikasinya yang terselubung, sarat makna berbunga-
bunga. Unik dengan filosofi kehidupannya yang terbangun

dari nilai-nilai luhur budaya dan agama: Adat Basandi
Syarak, Syarak Basandi Kitabullah. Spesifik dengan

menganut kekerabatan matrilineal dan sistem harta

komunal yang tidak dimiliki orang lain. Ada lagi satu pasal
yang bertajuk“7 Minang Pioner”. Dengan meminjam motto

Semen Padang; “Kami telah berbuat sebelum orang lain
memikirkannya”. Bahwa sekurangnya ada 7 penemuan

orang Minang mendahului ilmuwan dunia. Sombong? Baa

saja paparannya.
Begitu lengkapnya keelokan Minangkabau, Kalau

dilukiskan betapa cantiknya wajah dalam syair Minang,

terdengar untaian kagum penuh sanjungan:
Muko bak bulan ampek baleh (muka bak bulan

bersinar),

Menyingkap Wajah vii
Minangkabau

Paparan Adat dan
Budaya