Page 9 - JUKNIS PEMETAAN PATAHAN AKTIF DIGITAL 2024
P. 9
Pengumpulan
Data
DEM Sebaran
Peta Geologi Regional Katalog Gempa Bumi Merusak episenter dan Data karakteristik
Patahan Aktif
daerah Penyelidikan
Fokal
TAHAP PERSIAPAN skala 1:100.000 Spatial Analysis Mekanisme
kegempaan
Hillshade Morfotektonik
Sebaran Bahaya Ikutan Titik episenter, lokasi
(Gerakan tanah, kerusakan, sumber
Kelurusan/ likuefaksi dan lain-lain) gempa bumi
Lineament SMF, Bs, Dd, IAT
Interpretasi Kelurusan
Pengambilan Data Lapangan
Penyelidikan Patahan Aktif Pengambilan Data Lapangan
TAHAP PENYELIDIKAN LAPANGAN
Pasca Gempa Bumi
Data Patahan Aktif:
• Data Patahan Fitur Geomorfologi Konfirmasi sejarah Studi Pasca Gempa Bumi
Merusak
gempa bumi
Tektonik
• Data Kekar (triangular facet, linear Pengukuran Geofisika merusak: • Patahan permukaan /
Fault surface-rupture
(bawah permukaan
• Wawancara saksi
• Pergeseran patahan valley, wineglass valley, dalam dan dangkal) hidup (FSR) akibat gempa
sagpond, shutter ridges,
(Offset)
uplift, offset stream, etc.) bumi merusak
• Endapan teras • Bahaya ikutan
• Bahaya ikutan
Tahapan lanjut (optional)
• Akuisisi data LIDAR
• Studi Paleoseismologi Rekaman
(perioda ulang gempa) Data Lapangan
• Pengambilan Sampel C-14
(arang kayu), dan atau Patahan Aktif
pentharikhan umur detail.
• Analisis mikrotektonik
Analisis Kinematika Patahan:
•Klasifikasi patahan aktif/potensial aktif
Informasi setiap segmen patahan:
TAHAP PENYUSUNAN PETA • Geometri patahan
• • • Kinematika patahan
Laju geser patahan
Potensi Gempabumi Maksimum patahan (MCE = Maximum Cridible
Earthquake)
Tata Letak Struktur Data
(Raster) (Vektor)
TAHAP PENYAJIAN PETA Peta Patahan Aktif skala 1:100.000
per Wilayah Adminsitrasi Kabupaten &
Kota untuk Kebijakan Satu Peta (KSP)
Gambar 2. Diagram alir (flow chart)
proses penyusunan peta patahan aktif digital skala 1:100.000
Petunjuk Teknis Pemetaan Patahan Aktif Digital Skala 1:100.000 5