Page 5 - Sinar Tani Edisi 4096
P. 5

5
                                                                                          Edisi 23 - 29 Juli 2025  |  No. 4096  Tahun LV


          Di Tangan Gapoktan,



          Pupuk Bersubsidi





          Lebih Tepat Sasaran                                                                                           Pemerintah telah


                                                                                                                        mengubah skema
                                                                                                                        distribusi pupuk subsidi.
                                                                                                                        Gabungan Kelompok
                                                                                                                        Tani (Gapoktan) kini
                                                                                                                        mendapat kesempatan
                                                                                                                        untuk menjadi
                                                                                                                        penyalur pupuk
                                                                                                                        subsidi. Harapannya,
                                                                                                                        pupuk subsidi bukan
                                                                                                                        hanya memenuhi 6
                                                                                                                        Tepat (waktu, jumlah,
                                                                                                                        tempat, harga, jenis dan
                                                                                                                        mutu), tapi juga tepat
                                                                                                                        penerima (7T).



                                                                                                                                pupuk   subsidi  kini  jadi
                                                                                                                                 bagian dari pembangunan
                                                                                                                                 ekonomi desa yang lebih
                                                                                                                                 inklusif dan mandiri.
                                                                                                                                    Pada    tahun    2025,
                                                                                                                                 pemerintah   mengalokasi
                                                                                                                                 pupuk  subsidi  mencapai
                                                                                                                                   9,55 juta ton, dengan
                                                                                                                                    anggaran tak kurang
                                                                                                                                     dari  Rp 44,15  triliun.
                                                                                                                                      Adapun jenis pupuk
                   eluhan petani terhadap     serta-merta menggantikan peran          Elemen       Gapoktan                           yang      disalurkan
                   keberadaan pupuk subsidi   pengecer, kios,  maupun  koperasi    yang ingin terlibat dalam                          meliputi urea, NPK,
                   ibarat lagu yang diputar   yang telah lebih dulu berperan       distribusi pupuk subsidi                           NPK formula khusus,
                   setiap   musim    tanam.   sebagai  penyalur  pupuk  bersubsidi.   akan mendapat dukungan                           dan pupuk organik.
                   Bukan hanya terlambat      Menurut    Jekvy,  mekanisme    ini  penuh. Tapi sebelum terjun,                         Harga        eceran
       Ksampai ke petani, tapi                bertujuan memperluas akses dan       kemampuan  mereka akan                            tertinggi (HET) yang
          juga harganya yang melambung di     menjangkau lebih banyak wilayah.     diukur. “Karena selain menjadi titik         ditetapkan     pemerintah
          atas Harga Eceran Tertinggi (HET)      “Tidak semua  daerah  diwajibkan   serah, ada juga nilai usaha kegiatan   adalah Rp 2.250/kg untuk urea, Rp
          ketika petani akan menebusnya.      membentuk Gapoktan sebagai titik     yang dilakukan,” kata Jekvy.         2.300/kg untuk NPK, Rp 3.300/kg
            Keluhan petani akhirnya didengar   serah. Utamanya adalah bagaimana       Ia mengungkap, pihaknya sedang    untuk NPK formula khusus, dan Rp
          pemerintah.  Tata  kelola  pupuk    kecukupan dan kesiapan mulai dari    menjajaki skema dengan PT Pupuk      800/kg untuk organik.
          bersubsidi akhirnya dirombak besar-  sumber daya manusia, permodalan,    Indonesia agar Kopdes Merah Putih       Sedangkan     syarat  penerima
          besara. Salah satunya jalur distribusi   hingga luasan lahan dan sarana   tetap mendapatkan keuntungan        subsidi adalah petani dengan lahan
          pupuk bisa langsung ke petani dan   penunjang,” tuturnya.                usaha yang wajar. Sebab distribusi   maksimal 2 ha, terdaftar dalam
          memberikan kesempatan Gapoktan         Kementerian Pertanian mencatat    pupuk, meski berbasis subsidi, tetap   e-RDKK,  dan   membudidayakan
          sebagai penyalur pupuk bersubsidi   hingga pertengahan 2025, telah ada   harus memperhatikan kelangsungan     komoditas  strategis seperti padi,
          atau titik serah.                   290 Gapoktan, 29 Poktan, dan 406     bisnis para pelaku distribusinya.    jagung, kedelai,  bawang, cabai,
            Gapoktan     tak   lagi   hanya   koperasi  yang  aktif  menyalurkan                                        kakao, kopi, tebu, dan ubi kayu.
          berfungsi  sebagai   kelembagaan    pupuk subsidi. Tak berhenti disitu,     Ujicoba di Lima Lokasi               Perubahan besar juga terjadi
          petani di tingkat desa, mereka      BPPSDMP mengusulkan tambahan            Sementara  itu  Ketua  Tim  Kerja   dalam  skema    distribusi  pasca
          naik  kelas  menjadi  titik  serah  452 Gapoktan dalam tahap IV          Pupuk  Bersubsidi, Direktorat Pupuk   Perpres No. 6 Tahun 2025. Kini,
          resmi dalam penyaluran pupuk        program Titik Serah, tersebar di 17   Ditjen PSP, Yustina Retno Widiati   prinsip distribusi diperluas menjadi
          bersubsidi. Perubahan  ini tak lepas   provinsi.                         mengatakan, saat ini pemerintah      tujuh tepat: tepat waktu, jumlah,
          dari  diberlakukannya   Peraturan      Dalam praktiknya, Ditjen PSP      tengan melakukan uji coba titik serap   tempat, harga, jenis, mutu, dan
          Presiden (Perpres) No. 6 Tahun 2025   juga  mensinergikan  keberadaan    pupuk bersubsidi melalui Gapoktan.   penerima. Penyaluran pupuk pun
          yang mereformasi tata kelola pupuk   Gapoktan dengan Koperasi Desa       Lokasinya di lima Grobogan (Jawa     tidak lagi hanya melalui kios, tapi
          subsidi  dan  terbitnya Peraturan   Merah Putih yang telah dibentuk      Tengah),   Madiun   (Jawa   Timur),  juga bisa lewat koperasi, Pokdakan,
          Menteri pertanian (Permentan) No, 15   di 80 ribu titik seluruh Indonesia.   Gunung  Kidul  (Di  Yogyakarta),  dan Gapoktan.
          Tahun 2025.                         Bahkan di sejumlah lokasi, pengelola   Lampung Tengah (Lampung), dan         “Alur distribusinya juga lebih
                                              Gapoktan dan Kopdes Merah Putih      Sidrap (Sulawesi Selatan).           sederhana, namun terkoneksi dari
            Ketepatan Penyaluran              adalah orang yang sama. “Strategi       “Lokasi itu menjadi laboratorium   produsen ke gudang, dilanjutkan ke
            Direktur Pupuk Direktorat Jenderal   ini bukan tanpa alasan dengan     mini penyaluran subsidi pupuk        pelaku usaha distribusi, kemudian ke
          Prasarana dan Sarana Pertanian,     menggabungkan sumber daya dan        berbasis   titik  serah  Gapoktan,”  titik serah, baik itu pengecer, koperasi,
          Kementerian    Pertanian,   Jekvy   lokasi yang berdekatan, distribusi   katanya. Dalam proses ini, Ditjen    Pokdakan, maupun Gapoktan lalu ke
          Hendra mengatakan, penempatan       bisa lebih efektif tanpa menimbulkan   PSP terus berinovasi agar kondisi   tangan petani,” tuturnya. Penebusan
          Gapoktan   sebagai    titik  serah  tumpang tindih peran,” katanya.      lapangan bisa dipantau secara real-  pun dilakukan menggunakan KTP
          dimaksudkan untuk mempercepat          Namun, Jekvy menegaskan, tidak    time. Dengan model ini, pemerintah   atau Kartu Tani, dengan transaksi
          dan memastikan ketepatan distribusi.   semua Kopdes Merah Putih serta-   berharap tak hanya mendistribusikan   tercatat di sistem e-Verval, tambah
          “Keberadaan   Gapoktan    sebagai   merta  menjadikan pupuk  sebagai     pupuk,   tapi  juga   memperkuat     Yustina.
          titik serah merupakan bagian dari   unit usaha. Penetapan titik serah    kelembagaan ekonomi petani.             Melalui sinergi antara regulasi,
          strategi  percepatan  dan ketepatan   tetap  memperhatikan  peta  sebaran   Dengan    demikian,   Gapoktan    data, dan  kelembagaan,  pupuk
          penyaluran  pupuk  subsidi  kepada   pengecer, kios, dan koperasi yang   bukan lagi sekadar pengelompokan     subsidi   diharapkan   benar-benar
          petani,” ujarnya.                   telah eksis agar tidak menciptakan   administratif,  melainkan   motor    menyentuh    akar   rumput   yakni
            Namun kehadiran Gapoktan tidak    persaingan usaha yang tidak sehat.   penggerak di lapangan.  Distribusi   petani kecil. Gsh/Yul
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10