Page 7 - Sinar Tani Edisi 4096
P. 7
7
Edisi 23 - 29 Juli 2025 | No. 4096 Tahun LV
Pupuk Indonesia
Pastikan
SDM dan
Sistem Siap
Transformasi tata kelola pupuk bersubsidi
terus digulirkan PT Pupuk Indonesia
(Persero). Tahun ini, perusahaan pelat Sedangkan pada provinsi, yakni Lampung Tengah,
Sidenreng
Rappang,
tahap IV ada 481 Gapoktan
merah itu mulai mengimplementasikan yang siap sebagai penyalur Madiun, Kidul, dan Grobogan.
Gunung
regulasi terbaru Peraturan Presiden No 6 dan tahap V ada 1.165 Gapoktan “Hasilnya cukup melegakan atas
Tahun 2025 dan Peraturan Menteri Pertanian yang siap sebagai penyalur. “Saat ini pelaksanaan pada pilot project di
2 kabupaten awal, kami siap men-
sedang berjalan verifikasi kesiapan
(Permentan) No. 15 Tahun 2025 dengan Gapoktan menjadi titik serah tahap scale up wilayah pilot project yang
mengakselerasi peran Gapoktan sebagai titik IV dan tahap V oleh Tim Penjualan sebelumnya ditetapkan dalam Rapat
PT
Pupuk
Indonesia,”
Pokja untuk lima wilayah kabupaten
Wilayah
serah dalam penyaluran pupuk bersubsidi.
S PV Pupuk Pelanggan kelola pupuk subsidi sesuai regulasi Pupuk nasional,” tuturnya.
implementasi
secara
tambahnya.
menjadi
Gapoktan Pantau Penebusan
Salah satu prioritas ke depan
dan
Buka Kesempatan Gapoktan
Penjualan
adalah menghitung ulang jumlah
Dalam rangka mendukung tata
Pelayanan
Deni berharap titik serah tidak
titik serah ideal per wilayah. Saat ini
PT
Indonesia
satu titik serah rata-rata meng-cover
hanya berperan menyalurkan pupuk,
Deni
terbaru, Pupuk Indonesia membuka
Dwiguna
pihaknya
Sulaeman,
jarak
penebusan oleh petani. Hal tersebut
agar
mempertimbangkan
berkomitmen
dan Gapoktan untuk berperan aktif
terus
semakin dekat agar penebusan
tidak lepas dari realisasi penebusan
sebagai kios atau penyalur pupuk
memastikan penyaluran pupuk kesempatan luas bagi koperasi, tetapi juga memonitor realisasi tiga desa, namun Pupuk Indonesia
bersubsidi berjalan optimal sesuai bersubsidi. Dalam dua tahun terakhir, pupuk bersubsidi baru mencapai pupuk bersubsidi menjadi lebih
dengan amanat pemerintah. Pupuk Indonesia terus mendorong 43,9% dari alokasi nasional, yakni praktis bagi petani.
Hingga 21 Juli 2025, penyaluran penambahan titik serah baru agar 4,19 juta ton hingga 21 Juli 2025. “Kami juga membuka ruang
pupuk bersubsidi telah mencapai petani semakin mudah mengakses Sementara masih ada 51,1% petani evaluasi bersama penyuluh
4,19 juta ton atau 43,9% dari total pupuk bersubsidi. terdaftar dalam e-RDKK yang belum pertanian untuk menyesuaikan titik
alokasi berdasarkan Keputusan Berdasarkan data yang dihimpun melakukan penebusan, jumlahnya serah sesuai aspek keekonomian,
Menteri Pertanian. hingga Juli 2025, jumlah pengecer mencapai 7,62 juta petani. jarak, serta kepadatan petani di
”Capaian ini dinilai lebih baik atau kios meningkat dari 26.164 pada “Ke depan, Gapoktan sebagai wilayah masing-masing,” ujar Deni.
dibandingkan tahun-tahun 2023 menjadi 27.319 di 2025, termasuk titik serah harus lebih proaktif Sinergi antara Gapoktan,
sebelumnya, namun angka tambahan dari Gapoktan yang siap memonitor aktivitas penebusan koperasi, penyuluh, dan pengecer
tersebut masih di bawah 50%,” ditetapkan sebagai titik serah. ”Kami petani di wilayahnya, memastikan eksisting juga menjadi fokus.
kata Deni saat Sosialisasi Gapoktan sudah mendapatkan usulan titik pupuk subsidi sampai kepada Jangan sampai perubahan tata
sebagai Titik Serah Pupuk serah pupuk bersubsidi dari Pusat petani,” tegasnya. Karena itu, kelola justru menimbulkan rebutan
Bersubsidi dan Pertanian Modern Penyuluh Pertanian,” ujarnya. dengan menggunakan aplikasi alokasi. Untuk itu, perlu kolaborasi
yang diselenggarakan Tabloid Pada tahap I ada 10 usulan i-Pubers dalam penyaluran pupuk kuat yang dimediasi penyuluh yang
Sinar Tani, Selasa (22/7). koperasi berdasarkan SIMLUHTAN subsidi yang akan dipakai Gapoktan, mempunyai data lapangan lebih
Kondisi penyaluran yang (Sistem Penyuluh Pertanian) per 20 diperlukan SDM yang mumpuni. detail, sehingga menjadi acuan
belum mencapai setengah dari Februari 2025. Dari ususlan tersebut Sadar bahwa tidak semua dalam pengambilan keputusan.
alokasi tersebut menurut Deni 7 koperasi dinyatakan layak sebagai Gapoktan terbiasa dengan Pupuk Indonesia berkomitmen
menjadi perhatian serius. Karena calon penyalur, 4 koperasi dinyatakan digitalisasi, Pupuk Indonesia menjalankan mandat menyalurkan
itu, diperlukan upaya bersama di ditunjuk sebagai calon penyalur. mengajak penyuluh pertanian pupuk bersubsidi hingga ke titik
lapangan agar pupuk bersubsidi Kemudian pada tahap II ada berperan aktif dan intens serah, sesuai regulasi terbaru. “Tugas
yang dialokasikan benar-benar 142 Gapoktan yang siap sebagai mendampingi Gapoktan dalam kami adalah memastikan stok aman,
diterima petani. penyalur, 80 Gapoktan dinyatakan pengelolaan administrasi, alokasi penyaluran lancar, dan data akurat.
Secara nasional, Deni layak sebagai calon penyalur. Pada pupuk, hingga penggunaan aplikasi. Gapoktan sebagai titik serah adalah
mengungkapkan, ketersediaan tahap III ada 214 Gapoktan yang “Kami berharap Gapoktan sebagai mitra kunci dalam transformasi
stok pupuk berada dalam siap sebagai penyalur, dari sana 129 titik serah tidak hanya menjadi layanan pupuk subsidi agar lebih
kondisi aman. Saat ini stok urea Gapoktan dinyatakan layak sebagai penyalur, tapi benar-benar proaktif, dekat, tepat sasaran dan akuntabel,”
mencapai 618.270 ton dan NPK calon penyalur. Dengan demikian responsif, paham administrasi, serta tegasnya.
sebanyak 630.380 ton. Jumlah dari tahap II dan III, total ada 209 kompeten dalam mengoperasikan Dengan kolaborasi dan
tersebut, cukup untuk memenuhi Gapoktan dinyatakan layak sebagai sistem digital. Ini target kami,” ujar komitmen bersama, transformasi
kebutuhan dua bulan ke depan. calon penyalur. Namun hanya 132 Deni. sistem distribusi pupuk bersubsidi
Produksi juga terus dilakukan oleh gapoktan yang ditunjuk sebagai Untuk memastikan kesiapan diyakini akan memberikan manfaat
anak perusahaan Pupuk Indonesia calon penyalur, sedangkan 77 lapangan, PT Pupuk Indonesia telah nyata bagi petani dan mendukung
demi menjaga ketersediaan Gapoktan tidak ditunjuk sebagai melakukan uji coba sistem baru di ketahanan pangan nasional.
pasokan. calon penyalur. lima kabupaten yang ada di lima Herman/Yul