Page 109 - E-modul Siswa Sistem Koordinasi FIX - Sakinah Vinda Putri Kinasih 170341615046
P. 109
Kelenjar tiroid mensekresi hormon tiroid untuk menstimulasi
dan mempertahankan proses metabolisme, serta hormon kalsitonin
yang berperan dalam mengatur kadar kalsium dalam darah. Kelenjar
paratiroid mensekresikan PTH sebagai hormon yang berperan dalam
meningkatkan kadar kalsium dalam darah.
Kelenjar adrenal mensekresikan hormon pada dua tempat, yaitu
medula dan korteks. Medula adrenal mensekresi hormon epinefrin
dan norepinefrin untuk meningkatkan kadar glukosa darah,
meningkatkan aktifitas metabolik dan mengatur penyempitan atau
pelebaran pembuluh darah. Korteks adrenal mensekresi hormon
glukokortikoid yang berperan meningkatkan kadar glukosa darah dan
mengkontrol inflamasi, serta hormon mineralcorticoid untuk
meningkatkan reabsorbsi ion natrium dan eksresi ion kalsium di ginjal.
Pankreas merupakan kelenjar endokrin yang mensekresi insulin
dan glukagon. Hormon yang disekresi oleh pankreas berperan dalam
mengatur kadar glukosa dalam darah. Apabila kadar glukosa darah
rendah maka sel alfa pankreas akan mensekresi glukagon, sebaliknya
apabila kadar glukosa darah terlalu tinggi maka sel beta pankreas
akan mensekresi insulin.
Hormon yang berperan dalam organ reproduksi disekresi oleh
ovari dan testis. Ovari pada wanita mensekresi hormon estrogen
untuk merangsang pertumbuhan lapisan rahim, meningkatkan
perkembangan dan pemeliharaan karakteristik seks sekunder wanita,
serta hormon progesteron yang juga berfungsi dalam
memningkatkan pertumbuhan lapisan dinding rahim. Testis pada pria
mensekresi hormon androgen yang berperan dalam mendukung
pembentukan sperma serta perkembangan dan pemeliharaan
karakteristik seks sekunder pria.
97