Page 46 - SMP_Legenda Putri Pucuk Bukit Kelumpang
P. 46

ketat,  Cik  Abdilah  berangkat  menuju  Kelekak  Antu  di
            Bukit Kelumpang untuk melaksanakan perintah Sultan

            Mahmud  Malim  Demawan,  yaitu  meninggalkan  putri

            mahkota  yang baru  saja  dilahirkan  oleh  Ratu  Malika

            Seri Purnama sendirian di hutan agar dimakan binatang
            buas.

                Hujan  turun  sangat  lebat  dan  petir  menggelegar

            dahsyat  ketika  Cik  Abdillah  dengan  kereta  kuda

            melewati pintu gerbang kerajaan menuju Kelekak Antu
            yang terletak di Bukit Kelumpang. Di dalam kereta, ia

            menyelimuti  sang  bayi  mungil  putri  kerajaan  dengan

            kain tebal dan mendekapnya erat. Ia memandangi wajah

            mungil  sang  bayi  yang  tidak  bersalah  tersebut.  Sang
            bayi sedang tertidur pulas dalam pelukan Cik Abdillah.

            Dalam  hatinya  Cik  Abdilah  memohon  ampun  kepada

            Yang  Mahakuasa  atas  perbuatan  yang  dilakukannya.

            Ia melakukan perbuatan ini semata-mata hanya karena
            ingin mematuhi perintah sang raja yang sangat disegani

            dan dihormatinya.

                Hari  sudah  malam  ketika  Cik Abdillah  sampai  di

            Kelekak Antu. Hujan turun sangat deras disertai petir






            36
   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51