Page 94 - BAB 1
P. 94
kenyataan, anak bias menjadi pemalu dihadapan teman-teman
atau sebaliknya.
Gambar anak sekolah
Kerschensteiner mengungkapkan hasil penelitiannya bahwa,
kemajuan menggambar melalui beberapa taraf yaitu:
Masa menggores (3 – 5 tahun), masa skema (>5 – 7 tahun),
Masa bentuk dan garis (>7 – 9 tahun), anak sudah mulai
menyadari bahwa gambar-gambarnya tidak sesuai lagi dengan
bentuk benda sebenarnya.
Masa bayang-bayang (>9 – 10 tahun), anak mulai mampu
menggambar sesuai kenyataan dan akan telah mampu
menggambar dua dimensi garis.
Masa perspektif (>10 – 14 tahun), anak mulai mengenal
kedalaman benda-benda yang akan digambarnya.
Perkembangan berpikir.
Menurut Robert Y Havighurst, dalam keadaan normal,
pikiran akan berkembang secara berangsur-angsur sampai anak
beruasia 12 – 13 tahun, ingatannya akan menjadi kuat sekali.
Mereka biasanya suka menghafalkan sesuatu dalam jumlah yang
banyak, pada saat ini anak mengalami masa belajar. Usia ini
merupakan masa peka bagi anak dalam menambah pengetahuan,
kemampuan dan mencapai kebiasaan baik. Ia mulai muncul
keinginannya untuk mengetahui kenyataan, hal ini akan
mendorong anak untuk menyelidiki segala sesustu yang ada di
lingkungannya. Sifat egosentris anak berangsur-angsur mulai
hilang. Dalam kondisi sehat, ia suka bergerak dan selalu melakukan
Asih Kuswardinah 85

