Page 408 - Modul MP
P. 408

Materi Pelatihan Inti 4a - Modul Sumber Daya Manusia (SDM)
               PUSAT PELATIHAN SDMK-BPPSDMK Bekerjasama dengan UNIT ESELON I DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN





                          e) Bagi SDMK yang lain melaksanakan pekerjaannya secara normal, hal ini
                             akan berdampak pada kinerja yang optimal dan bermutu karena beban
                             kerja sesuai dengan kapasitas SDMK nya.

                          Dengan  langkah-langkah  yang  sama  dari  metode  ABK  Kes  juga  dapat
                          digunakan  untuk  menghitung  1  (satu)  jenis  SDMK  Puskesmas,  misalnya
                          menghitung  kebutuhan  Bidan  seluruh  Puskesmas  di  sebuah  kabupaten  /
                          kota  “X”.  Tabel  berikut  adalah  contoh  hasil  perhitungan  kebutuhan  Bidan
                          seluruh Puskesmas Kabupaten/kota “X”, sebagai berikut.



                          Contoh:

                                                         Tabel 8
                               Rekapitulasi Hasil Perhitungan Kebutuhan SDMK (Bidan)
                                          di Kabupaten/Kota “X” Tahun 2019

                                                                    Kebutuhan
                                                   Juml. SDMK         SDMK         Kesenjangan
                             No     Puskesmas                                                     Keadaan
                                                  (Bidan) saat ini    (Bidan)       (6)=(4)-(5)
                                                                    seharusnya
                             (1)        (2)             (4)             (5)             (6)          (7)
                              1          A               4               5              -1         Kurang
                              2          B               7               7              0          Sesuai
                              3          C               9              11              -2         kurang
                              4          D               8               7              +1         Lebih
                              5          E              16              16              0          Sesuai
                              6          F              10               8              +2         Lebih
                              7         G                7               9              -2         Kurang
                              8          H               5               6              -1         Kurang
                              9          I              15              14              +1         Lebih
                               Kab/Kota “X”             81              83              -2        Kurang

                          Dari tabel di atas menunjukkan beberapa interpretasi sebagai berikut:
                          a) Sebagian  besar  Puskesmas  (4  Puskesmas)  menunjukkan  kekurangan
                             SDMK (bidan), sebanyak 3 (tiga) Puskesmas kelebihan bidan
                          b) Hanya  2  (dua)  Puskesmas  yang  jumlah  SDMK  (bidan)  sesuai  antara
                             jumlah  SDMK  yang  ada  saat  ini  dengan  jumlah  SDMK  (bidan)  yang
                             seharusnya dibutuhkan untuk menyelesaikan beban kerja yang ada.
                          c)  Secara  keseluruhan  se  kabupaten/kota  “X”,  ada  kesenjangan  jumlah
                             antara jumlah SDMK (bidan) yang ada saat ini (existing) dengan jumlah
                             SDMK (bidan) sejumlah 2 (dua) bidan.


                          Melihat kondisi diatas, maka dapat dilakukan tindak lanjut sebagai berikut:








                                                                         Pelatihan Manajemen Puskesmas |  18
   403   404   405   406   407   408   409   410   411   412   413