Page 151 - Indeks Beranotasi Karya Ki Hadjar Dewantara (2017)
P. 151

INDEKS BERANOTASI KARYA KI HADJAR DEWANTARA




                      utama  di  negeri  sendiri.  Namun  mempelajari  bahasa  asing
                      juga perlu untuk pengembangan diri.

               363    Ki Hadjar Dewantara
                      “Adjaran Pantjasila (I)”
                      Nasional, Tahun III, No. 16. 19 April 1952, hlm. 18 Jakarta: BP
                      Nasional.

                      Ki  Hadjar  menjelaskan  bahwa  Pancasila  adalah  buah  dari
                      keluhuran  budi  manusia.  Sebagai  dasar  negara,  Pancasila
                      ibarat  jiwa  yang  mendasari  Undang-Undang  Dasar  negara
                      dalam kehidupan berbangsa. Di dalam Pancasila, kita dapat
                      merasakan  bagaimana  perjuangan  pergerakan  rakyat
                      mengalami puncaknya. Adanya Pancasila sebagai watak dasar
                      kebangsaan  kita  diakui  banyak  bangsa  bahwa  Indonesia
                      memiliki nilai luhur dan semangat perjuangan yang kuat.

               364    Ki Hadjar Dewantara
                      “Adjaran Pantjasila (II-Habis)”
                      Nasional, Tahun III, No. 17, 26 April 1952, hlm. 18. Jakarta: BP
                      Nasional.
                      Studio Sejarah.

                      Ki  Hadjar  menjelaskan  bahwa  Pancasila  adalah  buah  dari
                      keluhuran  budi  manusia.  Sebagai  dasar  negara,  Pancasila
                      ibarat  jiwa  yang  mendasari  Undang-Undang  Dasar  negara
                      dalam kehidupan berbangsa. Di dalam Pancasila, kita dapat
                      merasakan  bagaimana  perjuangan  pergerakan  rakyat
                      mengalami puncaknya. Adanya Pancasila sebagai watak dasar
                      kebangsaan  kita  diakui  banyak  bangsa  bahwa  Indonesia
                      memiliki nilai luhur dan semangat perjuangan yang kuat.

               365    Ki Hadjar Dewantara
                      “Kesenian Dalam Hidup Kebudajaan”






                                             140
   146   147   148   149   150   151   152   153   154   155   156