Page 10 - MODUL NAM
P. 10
BAB II
URAIAN BAHAN AJAR
A. ANAK USIA DINI
Setiap individu mengalami proses perkembangan. Proses perkembangan ini
terjadi sejak usia dini hingga dewasa. Anak usia dini merupakan manusia kecil yang
berada pada rentan usia 0 sampai 8 tahun. Pada masa ini anak sedang mengalami
proses pertumbuhan dan perkembangan yang sangat pesat dalam berbagai aspek
perkembangannya , pada rentang masa usia dini disebut juga masa golden age yakni
masa dimana otak anak sedang mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang
sangat pesat. Hal ini didukung oleh pernyataan Montessori (Sujiono, 2013)
mengatakan bahwa usia keemasan merupakan masa dimana anak mulai peka
menerima berbagai stimulasi dan berbagai upaya pendidikan dari lingkungannya
baik disengaja maupun tidak disengaja. Menurut Maria Montessori (Hainstock,
1997) tahun-tahun yang berharga pada anak dimulai dari sejak lahir hingga usia
enam tahun diharapkan orang tua, guru dan orang sekitar harus memiliki
kemampuan untuk mengembangkan potensi yang dimiliki anak karena seorang
anak dapat ditentukan oleh landasan yang ditanamkan pada tahun-tahun awal.
Anak-anak akan tumbuh dan berkembang menjadi pribadi yang berkarakter baik
jika lingkungan di sekitarnya dapat merangsangnya dengan baik dan menjadi
panutan yang baik bagi anak (Amalia et al., 2019). Dengan begitu diperlukan
stimulasi yang tepat yang dapat mengembangkan seluruh aspek pertumbuhan dan
perkembangnnya, serta perlu menciptakan lingkungan yang baik, sehingga anak
dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal.
Anak usia dini memiliki karakteristik yang khas ang berbeda dengan orang
dewasa dalam berprilaku. Berikut ini ini adalah beberapa karakteristik anak usia
dini menurut beberapa pendapat (Khairi, 2018).
1. Unik, yaitu sifat anak itu berbeda satu sama lainnya. Anak memiliki bawaan,
minat kapabilitas, dan latar belakang kehidupan masing-masing.
3