Page 27 - BUKU MODEL FIX
P. 27
Buku Model
Pembelajaran Contextual Teaching
and Learning (CTL)
Berbantuan E-Modul
6. Membiasakan anak untuk melakukan refleksi dari setiap kegiatan
pembelajaran yang telah dilakuakan.
7. Melakukan penilaian secara objektif, yaitu menilai kemampuan yang
sebenarnya pada setiap peserta didik.
Pengembangan model CTL yang biasa diterapkan dosen dalam pembelajaran
dengan model CTL berbantuan e-modul dapat dilihat pada tabel berikut:
Tahapan/ Kegiatan
Sintaks
Konstruktivisme Pada tahap ini, dosen mengontruksi pengetahuan,
bukan menerima pengetahuan sehingga belajar
dimulai dari apa yang diketahui peserta didik. Peserta
didik diminta memahami bagian awal pada e-modul.
Peserta didik menemukan ide dan pengetahuan
(konsep, prinsip) baru). Pendidik akan mengarahkan
peserta didik supaya mampu mengkonstruksi
pengetahuan baru melalui pengetahuan lama dengan
cara merangsang pola pikir. Pendidik akan
memberikan contoh yang melibatkan materi ajar
dalam kehidupan nyata.
Inkuiri Inkuiri berisi percobaan yang akan dilakukan peserta
didik sesuai langkah-langkah yang ditentukan. Proses
inkuiri dilakukan melalui kegiatan diskusi untuk
menemukan antara peserta didik dengan guru,
maupun sesama peserta didik. Inquiry merupakan
proses pembelajaran yang berdasarkan pada proses
pencarian penemuan melalui proses berfikir secara
sistimatis, proses pemindahan dari pengamatan
menjadi pemahaman, siswa belajar dengan
ketrampilan berfikir kritis.
Pada e-modul akan dimunculkan video yang
menggunakan animasi serta suara sebagai contoh
sebuah percobaan dan menguji hipotesisnya
Pada e-modul akan diberikan beberapa contoh soal.
Peserta didik merangkumnya pada buku catatan.
Bertanya Bertanya merupakan salah satu komponen kontekstual
yang dibuat agar peserta didik bisa menanyakan
materi yang ingin diketahui lebih dalam maupaun yang
kurang atau belum diketahui. Pada e-modul akan
24

