Page 33 - E-Modul Percobaan
P. 33

5.  Pendekatan Santifik (Scientific Approach)

                                Scientific Approach atau dalam bahasa Indonesia sama dengan pendekatan

                            saintifik  atau  pendekatan  ilmiah  adalah  pendekatan  yang  digunakan  dalam


                            Kurikulum  2013  pada  saat  sekarang  ini  di  Indonesia.  Kurikulum  2013

                            menekankan  pada  dimensi  pedagogik  modern  dalam  pembelajaran  yaitu

                            menggunakan pendekatan ilmiah atau pendekatan saintifik.


                                Menurut Permendikbud tahun 2013 pada pendekatan saintifik ini peserta

                            didik  akan  melakukan  lima  kegiatan  utama  dalam  pembelajaran,  yaitu

                            mengamati,  menanya,  mengumpulkan  informasi,  mengasosiasi,  dan


                            mengkomunikasikan.  Dengan  lima  kegiatan  utama  tersebut  pembelajaran

                            sudah mencakup tiga ranah yaitu ranah kognitif, afektif, dan psikomotor yang


                            mana hasil belajar melahirkan peserta didik yang produktif, kreatif, inovatif,

                            dan  afketif  melalui  penguatan  pengetahuan,  sikap,  dan  keterampilan  yang

                            terintegrasi. Sejalan dengan penjelasan di atas, menurut Hosnan mengatakan


                            pendekatan saintifik adalah proses pembelajaran yang dirancang sedemikian

                            rupa agar peserta didik secara aktif mengkonstruk konsep melalui tahapan-


                            tahapan  mengamati,  merumuskan  masalah,  merumuskan  hipotesis,

                            mengumpulkan      data,   mengolah    data,   menarik    kesimpulan     dan

                            mengkomunikasikan  konsep  yang  ditemukan.       26     Menurut  Sudarwan,


                            pendekatan  saintifik  bercirikan  penonjolan  dimensi  pengamatan,  penalaran,

                                                                                           27
                            penemuan, pengabsahan, dan penjelasan tentang suatu kebenaran.





                        26   Hosnan, Pendekatan Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad 21,  (Bogor: Ghalia
                        Indonesia, 2014), hlm. 34
                        27   Abdul Majid, Pembelajaran Tematik Terpadu, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset, 2014),
                        hlm. 194



                                                              29
   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38