Page 57 - Neurosains Spiritual Hubungan Manusia, Alam dan Tuhan
P. 57

kaian isyarat yang lebih luas.  Selanjutnya, pada usia 3 tahun, anak-
                                     40
            anak akan berbagi hadiah dengan anak-anak lain dan orang dewasa.
                                                                      41
                Banyak kebaikan kecil yang tampak remeh: pengendara mobil
            berhenti untuk membiarkan pejalan kaki menyeberang jalan, mem-
            bukakan pintu untuk orang lain, menolong seorang tua menaiki atau
            menuruni tangga, memberi makan gelandangan. Bahkan, meng obati
            dan memberi makan seekor kucing asing yang terluka. Perilaku ini
            tak dimiliki seekor simpanse, primata terdekat dengan manusia. Se-
            ekor simpanse tidak akan menerima tawaran makanan atau perhatian
            dari simpanse lain meskipun berada dalam satu kelompok.  Di alam
                                                               42
            liar memang ada perilaku simpanse yang tampak prososial: memban-
            tu anggota kelompok dalam perkelahian, menghibur para simpanse
            usai bertarung dan mengadopsi anak simpanse yang induk jantannya
            mati. Dalam penelitian eksperimental, simpanse membantu manusia
            dengan mengambil objek di luar jangkauan sesuai permintaan, mem-
            buka pintu bagi simpanse lain yang mencoba mengakses makanan dan
            melepaskan makanan dan barang-barang non-makanan ketika sim-
            panse lain memberi sinyal kepada penolong. 43
                Meski demikian, kejadian di lapangan tidak memberikan bukti
            yang kuat terkait sikap prososial pembagian makanan di antara sim-
            panse. Dalam kebanyakan kasus, makanan dibagi sembari melakukan
            pelecehan; bahkan para induk betina tidak secara sukarela menawar-
            kan makanan baru untuk bayi mereka sendiri kecuali bayi-bayi itu
            memohon. Di laboratorium, simpanse tidak menunjukkan preferensi
            untuk hasil yang bermanfaat bagi teman satu kelompoknya. Simpanse

            40   M. Svetlova dkk., “Toddlers’ Prosocial Behavior: From Instrumental to Empath-
              ic to Altruistic Helping,” Child Dev 81, (2010): 1814–1827. Doi: 10.1111/j.1467-
              8624.2010.01512.x
            41   M. Gurven, “To Give and to Give Not: The Behavioral Ecology of Human Food
              Transfers,” Behav Brain Sci 27, (2004): 543–583. Doi: 10.1017/S0140525X04000123 Buku ini tidak diperjualbelikan.
            42   J. R. Stevens, “The Selfish Nature of Generosity: Harassment and Food  Sharing
              in Primates,” Proc R Soc Lond B Biol Sci 271, (2004): 451–456. Lihat juga (1)
              I. C. Gilby, “Meat Sharing among the Gombe Chimpanzees: Harassment and
              Reciprocal Exchange,” Anim Behav 71, (2006): 953–963.
            43   K. Jensen dkk., “The Emergence of Human Prosociality: Aligning with Others
              through Feelings, Concerns, and Norms,” Front Psychol, (2014).


            38    Neurosains Spiritual: Hubungan ...
   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61   62