Page 15 - Akutansi Perbankan Syariah Kelas XI (Edit)_Neat

Akuntansi Perbankan Syariah XI PS

 Musyarakah Mutanaqisah  Qardhul Hasan
(MMQ)  Hawalah (Pengalihan)
Sewa:  Rahn (Gadai)
 Ijarah
 Ijarah Muntahiyya Bittamlik/Wa
Iqtina’ (IMBT)

D. Transaksi Yang Dilarang
Dalam muamalah pada dasarnya adalah segala sesuatunya diperbolehkan
hingga ada dalil yang melarang tersebut. Oleh karena itu,cukuplah dipahami
secara prinsip transaksi apa sajakah yang dilarang dalam transaksi syariah.
Beberapa transaksi yang terlarang dilaksanakan:
1. Barang dan Jasa yang diharamkan Allah
2. Penipuan
3. Perjudian
4. Gharar
5. Penimbunan Barang/Ikhtikar
6. Monopoli
7. Rekayasa Permintaan (Ba’i Najasy)
8. Suap (Risywah)
9. Ba’i Al-Inah
10. Riba
Secara bahasa riba dapat berarti ziyadah (tambahan) sedangkan
penggunaanya dalam Al-quran memiliki makna tumbuh, menyuburkan,
mengembang, mengasuh dan menjadi besar dan banyak. Sedangkan
menurut Al-Mali, riba adalah akad akad yang terjadi atas pertukaran
barang atau komoditi tertentu yang tidak diketahui perimbangan menurut
syara’, ketika berakad atau mengakhiri penukaran kedua belah pihak atau
slah satu dari keduanya.

Macam-macam Riba:

 Riba Fadl adalah tambahan dalam jual beli satu jenis barang dari barang
barang ribawi dengan barang sejenisnya dengan nilai lebih.
 Riba Nasi’ah akibat adanya penangguhan.
a. Riba Jahiliyah adalah hutang yang dibayar melebihi dari pokok
pinjaman, karena si peminjam tidak mampu menegmbalikan dana
pinjaman pada waktu yang telah ditentukan
b. Riba Qardh adalah suatu tambahan atau tingkat kelebihan tertentu
yang disyaratkan dalam hutang piutang.
Latihan Soal
1. Jelaskan macam-macam riba?
2. Mengapa ba’i najasy dilarang dalam konsep syariah?
3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan ba’i al-Inah?
4. Jelaskan apa yang dimaksud dengan gharar? Sebutkan contoh jual beli
yang gharar?
5. Jelaskan hukum ihktikar sesuai dengan konsep syariah?

13