Page 30 - Akutansi Perbankan Syariah Kelas XI (Edit)_Neat
P. 30
Akuntansi Perbankan Syariah XI PS
C. Prinsip, Tujuan dan Manfaat
Dalam deposito yang berdasarkan prinsip mudharabah DSN MUI
menentukan beberapa prinsip-prinsip yang harus dipenuhi dalam menjalankan
produk ini :
1. Dalam transaksi ini nasabah bertindak sebagai shahibul maal atau pemilik
dana, dan bank bertindak sebagai mudharib atau pengelola dana.
2. Dalam kapasitasnya sebagai mudharib, bank dapat melakukan berbagai
macam usaha yang tidak bertentangan dengan prinsip syari’ah dan
mengembangkannya, termasuk di dalamnya mudharabah dengan pihak
lain.
3. Modal harus dinyatakan dengan jumlahnya, dalam bentuk tunai dan bukan
piutang.
4. Pembagian keuntungan harus dinyatakan dalam bentuk nisbah dan
dituangkan dalam akad pembukaan rekening.
5. Bank sebagai mudharib menutup biaya operasional deposito dengan
menggunakan nisbah keuntungan yang menjadi haknya.
6. Bank tidak diperkenankan untuk mengurangi nisbah keuntungan nasabah
tanpa persetujuan yang bersangkutan.
Adapun yang menjadi tujuan dan manfaatnya yaitu :
Tujuan
Bagi Bank; Sumber pendanaan bank baik dalam Rupiah maupun
valuta asing dengan jangka waktu tertentu yang lebih lama dan
fluktuasi dana yang relatif rendah.
Bagi Nasabah; Alternatif investasi yang memberikan keuntungan
dalam bentuk bagihasil
Manfaat
Membantu perencanaan program investasi• Bagi hasil yang
kompetitif,yang dapat menambah pokok deposito,di ambil tunai,
dipindah bukukan atau di transfer ke bank lain.
Dana aman dan terjamin
D. CONTOH KASUS
Contoh kasus perhitungan dalam bank syari’ah, yaitu:
a. Bapak Kevin mempunyai deposito Rp 10.000.000, dalam jangka waktu 1
bulan (1 Desember 2001 – 1 Januari 2002), dan nisbah bagi hasil antara
nasabah dan bank 57% : 43%. Jika keuntungan bank yang diperoleh untuk
deposito 1 bulan per 31 Desember 2001 adalah Rp 20.000.000 dan rata-
rata deposito jangka waktu 1 bulan adalah Rp 950.000.000, berapakah
keuntungan yang harus diperoleh oleh bapak Kevin?
Jawab:
Keuntungan yang diperoleh bapak Kevin adalah:
(Rp 10.000.000 : Rp 950.000.000) x Rp 20.000.000 x 57% = Rp
120.000
28