Page 18 - E-Modul Berbasis STEM-PjBL Laju Reaksi

E-MODUL STEM-PjBL
E - M O D U L S T E M - P j B L

Reaksi kimia berjalan pada tingkat yang berbeda-beda. Beberapa diantaranya
berjalan sangat lambat. Sebagai contoh lainnya pada penghancuran kaleng
aluminium oleh udara atau penghancuran botol plastik oleh sinar matahari,
yang memerlukan waktu bertahun-tahun atau bahkan berabad-abad. Beberapa
contoh reaksi lain berjalan sangat cepat misalnya nitrogliserin yang mudah
meledak. Selain itu, beberapa reaksi dapat berjalan cepat lambat tergantung
pada kondisinya, misalnya di gurun, besi berkarat cukup lambat.
Sumber: (Subhan, 2013)
Reaksi
dapat dipercepat dan diperlambat dengan mengubah variabel-variabel tertentu,
variabel-variabel adalah;

Konsentrasi zat pereaksi. Laju reaksi biasanya naik jika konsentrasi zat
dinaikkan.

Suhu. Laju reaksi naik cukup cepat jika suhu dinaikkan.

Luas permukaan. Laju reaksi akan meningkat jika luas permukaannya
diperbesar.

Katalis. Beberapa reaksi akan berjalan lebih cepat jika ditambahkan katalis
yang sesuai.

Bagaimanakah cara menyatakan laju reaksi? Apakah suatu
reaksi berlangsung cepat atau lambat dapat diketahui dengan
mudah melalui pengamatan sepintas? Nah, untuk menyatakan
kelajuan suatu reaksi (seberapa cepat), kita perlu melakukan
pengukuran. Perubahan apakah yang harus diukur? Kita
ingat kembali bahwa reaksi kimia adalah proses perubahan
zat pereaksi menjadi produk.

Seiring dengan bertambahnya waktu reaksi, maka jumlah zat pereaksi akan
semakin sedikit, sedangkan produk semakin banyak. Oleh karena itu, laju reaksi
dapat dinyatakan sebagai laju berkurangnya pereaksi atau laju terbentuknya
produk.

Sumber: Haryono, (2019)

3