Page 118 - Dr. Mudeing, M.Pd
P. 118
Pengembangan Media Pembelajaran
operasional dan terukur dalam pembelajaran. Tahap ini
bertujuan agar peserta didik tau yang harus
dikerjakan/tugas apa yang diberikan, serta bagaimana
mengerjakannya dan apa ukurannya bahwa dia telah
berhasil. Selanjutnya keempat, menentukan
materi/bahan pelajaran yang sesuai dengan indikator
yang telah ditentukan dalam kurikulum yang telah
dutetapkan. Kelima: menetapkan tes awal (pre-test)
kepada peserta didik. Langkah ini diperlukan untuk
mengetahui sejauh mana peserta didik telah memenuhi
pra-syarat belajar yang dituntut untuk mengikuti
program yang bersangkutan. Selain itu ha linin dapat
beguna untuk peserta didik dapat memilik materi yang
diperlukan dan dibutuhkan. Langkah Keenam:
menentukan strategi atau model pembelajaran yang
sesuai dengan ketetuan kriteria umum. Pemilihan
trategi ini harus harus relevan dengan tujuan
instruksional dari umum kekhusus. Tahap ketujuh yaitu
mengoordinasi sarana penunjang yang diperlukan
seperti: biaya, fasilitas, peralatan, waktu dan tenaga.
Tahap terakhir kedelapan: mengadakan evaluasi.
Evaluasi ini sangat diperlukan mengetahui, mengontrol
dan mengkaji keberhasilan.
e. Model Technological Pedagogical Content Knowledge
(TPACK)
Model ini merupakan pengetahuan yang diperlukan
untuk mengintegrasikan teknologi dalam pembelajaran.
Kerangka pengetahuan ini berasal dari konstruk
Shulman (1986) tentang Pedagogical Content
Knowledge (PCK). Model TPACK merupakan perluasan
dari konsep PCK dengan menambahkan teknologi
sebagai tipe khusus pengetahuan guru. Menurut Model
TPACK dari Koehler and Mishra, ada tiga komponen
utama pengetahuan guru dalam model itu yaitu konten
materi, teknologi dan pedagogi. Secara sederhana
TPACK dapat dideskripsikan sebagai pengetahuan guru
110