Page 7 - Renungan El Bethel - November 2022
P. 7
I
U
I B
T
A
A
T
L
L
N A
A
N
A I
H
K
KITA INI BUATAN ALLAH
Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang
dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya.
Efesus 2:10
Bacaan: Efesus 2:1-10
DI
dalam surat untuk jemaat di Efesus, Paulus menuliskan bahwa “kita ini buatan Allah”.
D
Terjemahan bahasa Inggris versi New English Bible berbunyi “His workmanship” atau “His
Ihandiwork” yang berarti “something that someone has made, especially using artistic
skill”. Ayat tersebut semakin memperjelas identitas kita sebagai ciptaan-Nya yang mulia,
hasil kreasi terbaik dari surga, produk dari sentuhan tangan Tuhan. Dalam bahasa puitis
Daud, ia menggambarkan Tuhan menenun kita bahkan ketika kita masih ada di dalam
kandungan (Mazmur 139:13).
Hidup kita memang sangatlah berharga di mata Tuhan! Namun, karya tangan-Nya tidak
berhenti sampai di titik itu. Sebagai ciptaan Tuhan yang mulia, Ia pun telah menentukan
tujuan dan fungsi hidup kita, yaitu “untuk melakukan pekerjaan baik” (Efesus 2:10b).
Ayat ini sekaligus juga menjadi jawaban atas “krisis eksistensial” yang dialami generasi muda
masa kini. Banyak anak-anak muda yang mulai mempertanyakan identitas, nilai diri, dan jati
diri mereka. Bagi generasi milenial, banyak yang terjebak dengan rutinitas pekerjaan dan
quarter-life crisis yang kemudian membawa mereka jauh dari panggilan ilahi yang Tuhan
telah tetapkan. Krisis jati diri ini kemudian berdampak pada tingginya tingkat depresi dan
bunuh diri pada anak-anak muda saat ini.
Tetapi, melalui renungan hari ini kita diingatkan kembali bahwa kita adalah sebuah
masterpiece Allah, yang juga turut dilibatkan dalam penggenapan rencana-Nya bagi dunia.
Nilai diri kita bukan ditentukan dari definisi yang dunia berikan pada kita. Tujuan hidup kita
juga bukanlah untuk sekedar beraktivitas tanpa makna seperi robot atau zombie.
Kita ini buatan Allah. Kita diciptakan untuk pekerjaan baik. Yang Tuhan mau adalah supaya
kita berjalan di dalam rencana-Nya.
PERENUNGAN
Apakah kita merasa tidak berharga? Atau, kita salah satu orang yang termasuk mengalami
krisis identitas?
Renungan hari ini telah mengingatkan kita bahwa kita ini buatan Allah dan IA memiliki
tujuan kenapa kita diciptakan. Mari sadari dan hidupi. SABTU
DOA
SABTU
“Tuhan, terimakasih karena telah menciptakan kami hingga kami menjadi seperti hari ini.
Ampuni ketika seringkali kami hidup dalam ketidakpercayaan diri dan rasa tidak berharga.
Kami mau hidup seperti yang Engkau mau, seturut dengan tujuan-Mu menciptakan kami. 05 N
Amin.”
(Alfanisa) OVEMB
ER 2
0
2
2