Page 30 - Pelatihan Vokasi (Tinjauan Filsafat dan Rekonstruksi Teori) - Andi Amal Hayat
P. 30

humanisme dalam kaitannya dengan personal growth
                     dan philosophy progressive dalam kaitannya dengan
                     reformasi sosial.

                     Philosophy  esensialisme  merupakan  akar  dari
                     idealisme  dan  realisme.  Esensialisme  bertujuan
                     mendidik  manusia  bernilai  guna,  bermakna  bagi
                     kehidupan, dan kompeten. Esensialisme menekankan
                     peran dan fungsi pendidik atau pelatih dalam proses
                     pembelajaran,  ahli,  dan  menguasai  subyek  materi,
                     mengembangkan skill dengan berlatih, pengulangan,
                     pengkondisian,  dan  pengembangan  kebiasaan  baik
                     dalam    mempengaruhi     perilaku   peserta   didik.
                     Philosophy  eksistensialisme  menyatakan  setiap
                     individu  manusia  membentuk  makna  kehidupannya
                     sendiri-sendiri. Memilih jalan hidupnya sendiri-sendiri.
                     Realitas kehidupan bersifat subjektif. Manusia selalu
                     akan menemukan dirinya dalam dunia.
                     Eksperimentalism    atau   pragmatism     merupakan
                     gerakan philosophy Amerika yang mengarahkan pada
                     hasil  yang  kongkrit,  spesifik,  dan  dapat  diterapkan.
                     Sesuatu  yang  penting  harus  pula  kelihatan  dalam
                     kegunaannya.  Pragmatisme  merupakan  philosophy
                     bertindak    dan     mempertanyakan       bagaimana
                     konsekuensi  praktisnya  dalam  hidup  manusia.
                     Pragmatisme  mengedepankan  pemahaman  sesuatu
                     yang  diukur  melalui  keterampilan  dalam  bentuk
                     praktek. Kaitannya dengan dunia pendidikan kejuruan,
                     kaum     pragmatisme     menghendaki      pembagian
                     persoalan  teoritis  dan  praktis.  Pengembangan  teori
                     memberi  bekal  etik  dan  normatif,  sedangkan  praktik
                     mempersiapkan  tenaga  profesional  sesuai  dengan
                     kebutuhan  masyarakat  dalam  memenuhi  kebutuhan



                                                 PELATIHAN VOKASI           23
   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35