Page 26 - E Modul Reproduksi Manusia
P. 26
Gambar 11. Metode Khitan Konvensional, (A) Metode Klasik & Dorkumsisi; (B)
Metode Standar Sirkumsisi Konvensional
Sumber: https://www.alodokter.com/metode-dan-manfaat-sunat
Kelebihannya peralatannya sudah sesuai standar medis, menggunakan pembiusan
local dan benang yang jadi daging, risiko infeksi kecil dan risiko perdarahan tidak
ada. Metode ini cocok untuk semua kelompok umur, biayanya cukup terjangkau serta
pilihan utama untuk pasien dengan kelainan fimosis. Kekurangannya membutuhkan
keahlian khusus dari pengkhitan dan proses waktunya antara 15-20 menit.
Ketiga : METODE LONCENG
Pada metode ini tidak dilakukan pemotongan kulup. Ujung penis hanya diikat erat
sehingga bentuknya mirip lonceng, akibatnya peredaran darahnya tersumbat yang
mengakibatkan ujung kulit ini tidak mendapatkan suplai darah, lalu menjadi nekrotik,
mati dan nantinya terlepas sendiri. Metode ini memerlukan waktu yang cukup lama,
sekitar dua minggu. Alatnya diproduksi di beberapa negara Eropa, Amerika, dan
Asia dengan nama Circumcision Cord Device.
Gambar 12. Alat yang digunakan dalam metode sunat lonceng
Sumber: https://www.alodokter.com/metode-dan-manfaat-sunat
Keempat : METODE KLAMP
Metode Klamp ini memilik banyak variasi alat dan nama walaupun perinsipnya sama,
yakni kulup (preputium) dijepit dengan suatu alat (umumnya sekali pakai) kemudian
17