Page 23 - E-modul Perusahaan Dagang
P. 23

Tahapan pada siklus proses akuntansi dalam satu periode sebelumnya sudah bisa diakhiri
                   dengan pembuatan jurnal penutup. Proses penyusunan Neraca Saldo dan Jurnal Pembalik
                   ini bersifat opsional, boleh dilakukan atau tidak.

                   Neraca Saldo pada tahap ini berisikan saldo rekening permanen dari rekening buku besar
                   setelah Jurnal Penutup. Sementara Jurnal Pembalik dibuat agar proses pencatatan beberapa
                   transaksi tertentu, terutama yang selalu berulang, bisa lebih sederhana.

               ANALISIS TRANSAKSI

               Analisis transaksi dalam akuntansi merekap berbagai data keuangan perusahaan mulai dari
               pemasukan,pengeluaran, perbelanjaan dan banyak lainnya.
               Analisis transaksi dalam akuntansi memiliki pengertian sebagai sebuah tahapan dalam siklus
               akuntansi yang di dalamnya memuat laporan-laporan data. Dalam proses analisa ini sendiri di
               dalamnya membahas dan menganalisis mengenai data-data dan elemen-elemen akuntansi dan
               keuangan.  Laporan keuangan dasar yang ada dan didapatkan kemudian akan masuk pada tahap
               evaluasi dan pencatatan. Untuk kemudian pada tahapan ini sendiri nantinya akan dibuatkan
               sebuah pelaporan atau pencatatan yang akan dimasukan pada buku jurnal lanjutan. Jadi bisa
               dikatakan bahwa analisa transaksi dalam akuntansi merupakan sebuah tahap awal dari sebuah
               kegiatan pembuatan laporan. Data yang dimasukan dan diajukan sendiri juga paling dasar dan
               sesuai  dengan  kenyataan  lapangan  pada  perusahaan.  Untuk  kemudian  data  yang  didapat
               tersebut        diolah       ke        dalam         pembukuan          lebih        lanjut.
               Manfaat dari adanya Analisis Transaksi dalam akuntansi yaitu sebagai berikut :
                   a.  Untuk mengetahui posisi keuangan periode tertentu
                   b.  Untuk menganalisa kelemahan perusahaan yang ada
                   c.  Untuk menganalisa kelebihan perusahaan yang dimiliki

                   d.  Untuk Mengetahui Langkah Lanjutan Pengambilan Keputusan
                   e.  Sebagai Bahan Evaluasi dan Penilaian Kerja
               Setelah mengetahui manfaat dari analisis dari transaksi dalam akuntansi, maka berikut ini akan
               dijabarkan mengenai cara membuat analisanya :
                   1.   Memahami Jenis Akun atau Dokumen yang Ada
                     Untuk  cara  analisis  transaksi  yang  pertama  adalah  dengan  memahami  jenis  akun  atau
               dokumen yang ada. Misalnya saja memahami dokumen mengenai penjualan, pendapatan, retur,
               produksi  produk,  utang  hingga  piutang.  Seluruh  dokumen    yang  sudah  ada  itu  kemudian
               diklasifikasikan berdasarkan jenis dokumennya.

               Untuk kemudian dokumen tersebut sendiri dimasukan ke  dalam data akuntansi perusahaan
               dalam  suatu  periode.  Contohnya  adalah  pemasukan  data  untuk  periode  harian,  bulanan,
               tahunan atau per-5 tahunan tergantung kebutuhan perusahaan.

               Pemahaman  jenis  akun  atau  dokumen  ini  sendiri  menjadi  penting  agar  pembuatan  analisa
               transaksi dalam akuntansi tidak menjadi rancu dan bias.
                   2.  Mengumpulkan Seluruh Data yang Dibutuhkan Selengkap Mungkin
                      Langkah atau cara melakukan analisis transaksi perusahaan melalui akuntansi selanjutnya
               adalah dengan mengumpulkan berbagai data yang ada.



               18 | P a g e
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28