Page 17 - 17. e. buku panduan TOAfL (1)
P. 17
a. Hal adalah sebuah isim yang berfungsi menjelaskan keterangan kondisi dari
pemilik keadaan yang masih samar. Hal identik dengan harakat fathah (I’rab
nashab).
b. Tamyiz adalah sebuah isim yang berfungsi menjelaskan keterangan dari kata
yang masih samar, baik berupa benda atau bilangan. Tamyiz juga identik
dengan harakat fathah (I’rab nashab).
4. Keempat, mengetahui penggunaan Tawabi’.
Tawabi’ adalah sebuah kata yang menjelaskan lafaz sebelumnya, baik berfungsi
sebagai sifat (na’at), penghubung (athaf), penguat (taukid), atau pengganti (badal).
a. Na’at, Taukid dan Badal memiliki syarat, yaitu: harus ada kesamaan dalam
jender, bilangan, i’rab, ma’rifat dan nakirah-nya. Na’at adalah sifat, sedangkan
man’ut adalah kata yang disifati. Na’at terdiri atas kata benda (isim) sifat.
Sedangkan i’rabnya diikutkan kepada man’ut-nya.
b. ‘Athaf hanya mensyaratkan keselarasan dalam i’rab saja, yaitu mengikuti
ma’thu’ ‘alaih-nya. Susunan kalimat ini disebut juga dengan ma’thuf dan ma’thuf
‘alaih.
c. Taukid adalah isim yang hukum i’rabnya mengikuti muakkad-nya (yang
dikokohkan).
d. Badal adalah isim yang hukum i’rabnya mengikuti mubdal minhu. Badal
fungsinya sebagai pengganti dari isim yang disebutkan sebelumnya.
5. Kelima, mengetahui Maf’ul Ma’ah, Maf’ul Muthlaq, Maf’ul Fiih dan Maf’ul
Liajlih.
a. Maf’ul Ma’ah adalah isim yang dibaca nashab yang jatuh setelah wawu
ma’iyah (bersamaan).
b. Maf’ul Muthlaq adalah isim yang dibaca nashab yang merupakan bentuk
pengulangan dari mashdar fi’il-nya.
c. Maf’ul Fih adalah isim yang dibaca nashab yang menunjukkan waktu atau
tempat.
d. Maf’ul Liajlih adalah isim yang dibaca nashab yang terbuat dari mashdar
qalbi sebagai alasan dari sebuah kejadian.
6. Keenam, mengetahui Amaliyah Asma’ Istifham dan Variabel Jawaban.
Dalam teori dasar bahasa Arab, jenis tuntutan pertanyaan akan memengaruhi
diksi kata jawaban. Kata-kata yang menunjukkan tuntutan bahasa Arab disebut
dengan Isim Istifham yang memiliki tuntutan dan variabel jawaban yang berbeda-
beda. Terkadang butir soal ini berupa perintah melengkapi kata istifham atau
variabel jawaban yang dikosongkan atau disuruh mencari pertanyaan yang tepat
untuk sebuah jawaban. Maka, memahami Asma’ Istifham dan variabel
jawabannya mutlak untuk diketahui.
7. Ketujuh, mengetahui idiom bahasa Arab.
Idiom bahasa Arab adalah susunan kata (baik kata kerja atau kata benda)
yang meninggalkan makna aslinya dan beralih ke arti baru yang didasarkan pada