Page 42 - E-BOOK SISTEM PERNAPASAN UNTUK MELATIH KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF
P. 42
B. UPAYA MENJAGA KESEHATAN SISTEM PERNAPASAN
MANUSIA
Pada sub materi A, telah dijelaskan berbagai jenis gangguan atau kelainan sistem
pernapasan beserta gejala, cara penyebaran, dan cara pencegahan dan menjaga kesehatan
organ. Umumnya upaya menjaga kesehatan berbagai organ sistem pernapasan manusia itu
sama, namun ada beberapa cara yang berbeda sesuai dengan gejala dan penyebabnya.
Menjaga kesehatan sistem pernapasan dapat dimulai dari diri sendiri kemudian diikuti dengan
lingkungan sekitar. Secara umum, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk
menjaga kesehatan sistem pernapasan, antara lain yaitu:
1. Makan makanan bergizi, yang mengandung vitamin, mineral, dan zat lainnya yang
dibutuhkan oleh tubuh.
2. Berolahraga secara teratur, dengan berolahraga maka alirah darah akan berjalan lancar,
sehingga proses pertukaran oksigen dan karbon dioksida dalam tubuh berjalan dengan
baik.
3. Istirahat yang cukup sekitar 8 jam per hari. Tidur yang cukup dapat meningkatkan daya
tahan tubuh dan energi di dalam tubuh.
4. Menjaga kebersihan diri seperti rajin mencuci tangan dan menjaga kebersihan lingkungan
agar tidak ada debu dan adanya sirkulasi udara pada ruangan untuk mencegah ruangan
dalam keadaan lembab.
5. Tidak bertukar alat makan/minum dengan orang lain. Karena alat makan/minum yang
sudah terkontaminasi mikroorganisme dapat masuk kedalam tubuh melalui mulut,
hidung, dan mata. Dan menyebabkan orang lain tertular suatu penyakit.
6. Menanam pohon atau tanaman di sekitar rumah, karena tanaman berfungsi sebagai
penyerap karbon di atmosfir. Penghijauan memberikan kesan segar dan memperindah
pemandangan, mengatasi polusi yang banyak dihasilkan di jalan raya, dan memberikan
suplai oksigen bagi manusia.
7. Menggunakan masker, masker berfungsi untuk menyaring debu dan partikel lain saat
udara dihirup, sehingga mengurangi risiko menghirup debu atau partikel berbahaya yang
menyebabkan gangguan fungsi organ sistem pernapasan.
8. Mencegah zat-zat yang merusak organ pernapasan masuk ke dalam tubuh dengan tidak
merokok. Asap rokok mengandung banyak zat berbahaya yang dapat merusak kualitas
udara dan menyebabkan terjangkitnya penyakit sistem pernapasan.
9. Merawat organ pernapasan, seperti membersihkan rongga hidung secara teratur dan
rutin memeriksa kesehatan pernapasan ke dokter. Cuci hidung merupakan metode
sederhana untuk membersihkan rongga hidung dengan mengeluarkan partikel yang
memicu inflamasi atau peradangan pada rongga hidung.
10. Mengurangi emisi atau pembuangan sisa pembakaran dari asap pembakaran, asap
kendaraan, dan asap pabrik. Asap tersebut akan mempengaruhi kualitas dan kebersihan
udara di lingkungan sekitar. Adapun kegiatan yang dapat dilakukan adalah menggunakan
bahan industri yang aman dan ramah bagi lingkungan, menggunakan filter pada
cerobong asap pabrik, atau melakukan pengolahan limbah sebelum disalurkan ke
lingkungan masyarakat.
32