Page 20 - Informatika-BS-KLS-XI
P. 20
bahwa data masukan tidak menunjukkan sisi-sisi sebuah segitiga.
Jika ternyata a, b dan c merupakan sisi-sisi sebuah segitiga, maka
program harus menentukan jenis segitiga apakah yang memiliki
panjang sisi-sisi a, b dan c tersebut.
Keluaran:
Keluaran berupa teks sebagai berikut ini:
• “Segitiga Sama Sisi” jika masukan berupa segitiga sama sisi.
• “Segitiga Sama Kaki” jika masukan berupa segitiga sama kaki.
• “Segitiga Sembarang” jika masukan berupa segitiga
sembarang.
• “Bukan Segitiga” jika masukan bukan berupa segitiga.
2. Merancang Solusi
Setelah deànisi persoalan emasukan, proses, keluaranf dibuat
seperti di atas. Selanjutnya kalian akan mencoba menyusun
algoritma untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.
Pertama-tama, untuk menentukan apakah ada segitiga yang
memiliki sisi-sisi dengan panjang sesuai masukan, yaitu a, b
dan c, maka nilai-nilai tersebut haruslah memenuhi aturan
“Teorema Pertidaksamaan Segitiga” berikut:
“Untuk semua segitiga dengan panjang a, b dan c, maka haruslah
berlaku a + b > c”
Jika kita terjemahkan teorema di atas untuk sebarang masukan
a, b, dan c, kita harus memeriksa buah kondisi berikut:
• a + b > c
• a + c > b
• b + c > a
Ketiga kondisi tersebut harus terpenuhi, agar a, b dan c dapat
membentuk segitiga. Dengan kata lain, jika setidaknya salah
satu kondisi tersebut tidak dipenuhi, maka ketiga sisi tersebut
tidak bisa membentuk segitiga.Jika hal ini terjadi, program
dapat melaporkan hasil ini dan kemudian langsung berhenti.
Bab 2 Strategi Algoritmik dan Pemrograman 19