Page 53 - UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2004 TENTANG PENYELESAIAN PERSELISIHAN HUBUNGAN INDUSTRIAL
P. 53

PRESIDEN
                                                   REPUBLIK INDONESIA



                                                       -       53       -





                                                         Pasal 88


                                        (1)  Ketua Pengadilan Negeri  dalam waktu selambat-

                                             lambatnya 7 (tujuh) hari kerja setelah menerima gugatan

                                             harus sudah menetapkan Majelis Hakim yang terdiri atas 1
                                             (satu) orang Hakim sebagai Ketua Majelis dan 2 (dua)

                                             orang Hakim Ad-Hoc sebagai Anggota Majelis yang

                                             memeriksa dan memutus perselisihan.


                                        (2)  Hakim Ad-Hoc sebagaimana dimaksud dalam ayat (1)
                                            terdiri atas seorang Hakim Ad-Hoc yang pengangkatan-

                                            nya diusulkan oleh serikat  pekerja/serikat buruh dan

                                            seorang Hakim Ad-Hoc yang pengangkatannya diusulkan

                                            oleh organisasi pengusaha  sebagaimana dimaksud dalam

                                            Pasal 63 ayat (2).

                                        (3)  Untuk membantu tugas Majelis Hakim sebagaimana

                                            dimaksud dalam ayat (1) ditunjuk seorang Panitera

                                            Pengganti.







                                                        Paragraf 2
                                           Pemeriksaan Dengan Acara Biasa


                                                         Pasal 89

                                        (1)  Dalam waktu selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari kerja

                                             sejak penetapan Majelis  Hakim, maka Ketua Majelis

                                             Hakim harus sudah melakukan sidang pertama.






                                                                                     (2) Pemanggilan …
   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57   58