Page 48 - BMH JATIM-MAJALAH MULIA EDISI SEPTEMBER 2022
P. 48

CERMIN


               NENEKKU INSPIRASI



                        KETAATANKU






              Fisiknya melemah, tapi semangat menjalankan ibadah tidak
                  pernah bolong, bahkan selalu shalat jamaah di masjid
                                        walau hujan








                       ari  itu, kami  sekeluar­    Akhirnya aku melanjutkan ma­
                       ga pergi ke bandara       sak lagi ke dapur. Namun belum
                       karena ingin mengan­      lama aku beranjak dari tempat
                       tar kakak yang hendak     nenek, tiba­tiba terdengar suara
           Hbertandang ke rumah                  dengkuran orang tidur. Terang aku
            istrinya di seberang pulau. Saat itu   sempat kaget, karena tidak lazim
            bulan Ramadhan.                      ada orang tidur di rumah men­
               Ikut dalam rombongan kami         jelang buka puasa.
            nenek Sholehah, dengan kon disi         Aku bergegas menuju arah asal
            kurang sehat. Meski demikian, di     suara.  Setelah aku tengok. Innalil-
            bulan Ramadhan, beliau nekat         lahi..! Itu adalah suara nenek yang
            puasa, meski hanya minum sege­       sudah dalam keadaan tidak sadar­
            las air saja.                        kan diri.
               Dari bandara, kami pulang dan        Melihat keadaannya demikian,
            beristirahat  sejenak.  Sorenya,     akupun langsung menelpon paman
            kami melanjutkan memasak untuk       dan  bibi untuk segera datang ke
            persiapan berbuka.                   rumah.  Setelah diperiksa sejenak
               Sore itu, nenek tidak ikut mem­   oleh keluarga, diputuskan untuk
            bantu  memasak  karena  istirahat.   segera mengantarkan nenek ke
            Tidak lama kemudian,  nenek kelu­    rumah sakit terdekat.
            ar dari kamar dan duduk di sofa         Saat tiba di rumah sakit, nenek
            ruang tamu sambil memegang           langsung masuk UGD (Unit Gawat
            kepala.                              Darurat) untuk diperiksa keaadaan
               “Sudah Nek, puasanya di­          nya. Setelah sekian lama menung­
            batalin aja kalau  nggak kuat,”      gu, seorang suster keluar dari ru­
            demikian usulku kepada beliau.       ang UGD seraya berkata, “Nenek
            “Ngg ak.  Nggak po po aku (tidak     mengalami down karena gula da­
            apa­apa)” sahutnya.                  rahnya sangat tinggi, dan alham­



             44  MULIA |Safar 1444/September 2022
   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53