Page 20 - E-ENSIKLOPEDIA BUDAL SIDOARJO
P. 20
Ensiklopedia Budal Sidoarjo 14
Tari Ujung
Sumber : realita.co
Tari Ujung adalah kesenian tradisional yang berasal dari Desa Tarik, Kabupaten Sidoarjo.
Tarian ini pertama kali dipentaskan pada bulan Agustus 1942 di depan pasar Tarik. Tari Ujung
diciptakan sebagai solusi untuk mengatasi konflik antar pemuda desa yang sering terjadi
pada masa itu. Dalam tarian ini, unsur seni lebih diutamakan dibandingkan unsur pertarungan
fisik. Gerakan Tari Ujung melambangkan kekuatan, keberanian, dan semangat yang
menjadi ciri khas masyarakat agraris di Sidoarjo. Setiap gerakan dalam Tari Ujung memiliki
makna simbolis, seperti menggambarkan hubungan harmonis antara manusia dengan Sang
Pencipta, serta keseimbangan antara kekuatan alam dan manusia.
Tari Ujung juga menjadi bagian dari tradisi untuk memohon berkah dan keselamatan dari
Yang Maha Kuasa. Pemerintah desa dan masyarakat setempat sangat mendukung
pelestarian Tari Ujung. Tarian ini tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga berperan dalam
menyatukan masyarakat dan menanamkan rasa bangga terhadap budaya lokal. Hingga kini,
Tari Ujung terus ditampilkan dalam acara-acara besar desa, seperti Ruwah Desa, Sedekah
Bumi, serta peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia. Hal ini dilakukan untuk menjaga
warisan budaya yang kaya dan memperkuat identitas masyarakat Sidoarjo.
Tarian Perekonomian Motif
Tradisi Wisata Makanan
Daerah Batik