Page 116 - LITERASI-BUKU-SEBAGAI-SARANA-MENUMBUHKAN-KEPRIBADIAN-PESERTA-DIDIK-YANG-UNGGUL
P. 116

102





            Menurutnya, media massa cenderung tidak peduli kepada isu-
            isu yang berkaitan dengan BMI. Itulah sebabnya BMI harus
            dapat memanfaatkan kemampuan mereka menggunakan
            teknologi untuk berjuang.

                 Salah satu bukti komitmen Fera dalam menggunakan
            blog sebagai salah satu alat perjuangan adalah serangkaian
            tulisannya tentang kasus yang menimpa Erwiana, seorang BMI
                   ROSDA
            dari Ngawi, Jawa Timur yang dipulangkan oleh majikannya
            dalam kondisi babak belur setelah bekerja praktis tanpa
            upah selama 8 bulan. Kasus ini mencuat sampai ke media
            internasional berkat kuatnya jejaring para BMI di dunia nyata.
            Protes yang beredar di dunia maya ini kemudian mengerucut
            menjadi beberapa demonstrasi. Salah satunya yang paling
            signifikan adalah demonstrasi yang melibatkan lebih dari 5000
            orang buruh migran dari berbagai negara yang bekerja di Hong
            Kong dan para aktivis lokal terjadi pada tanggal 19 Januari
            2014.
                 Sejak kasus Erwiana muncul di awal Januari 2014 melalui
            status Facebook seorang BMI dengan foto-foto Erwiana yang
            kondisinya mengenaskan, Fera sudah menulis sebanyak
            22 tulisan. Selama lebih dari satu tahun proses hukum
            diupayakan, kasus Erwiana dapat dibaca di blog Fera sejak
            tanggal 12 Januari 2014 sampai 27 Februari 2015, ketika mantan
            majikan Erwiana akhirnya divonis enam tahun penjara.
            Sebagian besar tulisan Fera (dan Rie rie) tentang Erwiana
            mencerminkan protes dan kemarahan karena diskriminasi dan
            ketidakadilan yang terus-menerus mengorbankan BMI.
   111   112   113   114   115   116   117   118   119   120   121