Page 211 - Kelas X Seni Budaya BS Sem 1 press
P. 211
Setelah kamu belajar tentang unsur-unsur lakon, jawablah beberapa
pertanyaan di bawah ini!
1. Apa saja yang kamu ketahui tentang unsur lakon dalam teater?
2. Apa perbedaan pemakaian unsur bahasa yang digunakan dalam lakon
teater tradisional rakyat dan teater tradisional istana?
Kamu telah mengetahui dan memahami unsur–unsur lakon sebagai
pengalaman kamu dalam meningkatkan pengalaman belajar seni teater.
Pembelajaran berikutnya kamu diharapkan dapat memiliki kemampuan
menyusun naskah lakon melalui praktik menulis dengan teknik secara
terstruktur dan terbimbing dengan guru!
D. Teknik Menyusun Naskah Lakon
Menyusun naskah lakon pada dasarnya adalah menulis lakon tentang
kehidupan yang bersumber naskah lakon secara tertulis atau tidak ditulis
secara hukum sastra drama. Naskah lakon dibangun dan berkembang melalui
lakon yang memiliki konlik. Kehadiran konlik di dalam lakon teater bersifat
mutlak. Jika di dalam lakon tidak mengandung konlik berarti telah
mengaburkan esensi dari lakon teater (drama) itu sendiri. Dimana inti dari
drama adalah konlik.
Di dalam praktiknya, menyusun naskah lakon diperlukan suatu cara atau
teknik untuk penuangan gagasan dalam bentuk tulisan. Adapun cara yang
dapat digunakan dalam kreativitas menyusun naskah lakon dapat dilakukan
melalui beberapa cara seperti menerjemahkan, mengadaptasi, menyadur dan
menyanggit.
1. Teknik Menterjemahkan
Menterjemahkan merupakan salah satu teknik menyusun naskah lakon
yang dapat dilakukan guna memenuhi pengadaan lakon teater. Dalam
kenyataannya lakon hasil terjemahan atau kisah sangat sulit didapat, lebih-
lebih lakon kisah berbahasa asing. Oleh karena itu bentuk pementasan atau
kisah satu-satu hanya ada di Indonesia, dan salah satu bentuk yang mendekati
bentuk atau kisah milik asing adalah Opera.
Seni Budaya 203