Page 10 - modul GERAK
P. 10
3. sebuah piringan berjari – jari 0,5 m dari keadaan diam diberi percepatan sudut konstan
2
3rad/s . Tentukan laju linier sebuah titik di tepi piringan setelah 2 sekon.
Jawab.
ω = ωo + α.t
ω = 0 + 3.2 = 6 rad/s
laju linier V = ω . R
= 6 . 0,5 = 3 m/s
LATIHAN SOAL 2
1. sebuah roda berputar pada porosnya dengan persamaan ʘ(t) = 3t + 2t dengan ʘ dalam radian dan t
2
dalam sekon. Tentukan a. posisi sudut untuk t = 3 s, b. vektor kecepatan sudut , c. besar kecepatan
sudut untuk t = 3 sekon.
2. Sebuah piring plastik diameternya 20 cm dilemparkan sehingga berputar dengan kecepatan sudut
2
ω(t) = 3t + 2t. Tentukan : a. vektor percepatannya, b. besar percepatan sudur saat t = 4 sekon. C.
kecepatan linier saat t = 4 sekon.
2
3. Sebuah piringan hitam berputar pada porosnya dengan persamaan percepatan sudut α(t) = 5t rad/s
Tentukan a. kecepatan sudut piringan saat t = 2 s jika ωo = 2 rad/s. b. posisi sudut jika posisi awalnya
0 radian.
4. Baling-baling helikopter berputar 260 rpm. Bila kecepatan linier baling-baling 340 m/s, tentukan
panjang baling-baling tersebut.
2
5. Sebuah titik melakukan gerak melingkar dengan percepatan sudut 6 rad/s . jika kecepatan sudut awal
15 rad/s, tentukan sudut yang ditempuh dalam 2 sekon.
PERCOBAAN 1
Judul Kegiatan : menghitung kecepatan sudut dan kecepatan linier
Nilai Karakter : rasa ingin tahu, jujur, toleransi dan kreatif
A. Tujuan : menetukan kecepatan sudut dan kecepatan linier pada roda sepeda.
B. Alat dan bahan :
1. Sepeda
2. Stop watch
C. Cara kerja.
1. Ukur panjang jari-jari gir depan (RA), gir roda belakang (RB), roda belakang (RC).
2. Sandarkan sepeda kemudian putarlah pedal pengayuh.
3. Amati dan catat waktu yang diperlukan untuk menempuh satu putaran bagi gir depan (RA ), gir
belakang(RB) dan roda belakang ( Rc )
4. Lakukan percobaan langkah 3 tersebut untuk tiga kali percobaan.
Fisika/ gerak
SMA Nusaputera 10