Page 3 - modul GERAK
P. 3

Bagaimana cara kita untuk menganalisis gerak lurus, gerak parabola dan juga gerak melingkar
               menggunakan analisis vektor ?  Bagaimana pula cara mengubah persamaan gerak kedalam bentuk
               vektor ?
                   Untuk dapat menjawab pertanyaan tersebut, marilah kita pelajari materi ini dengan sungguh-
               sungguh.

               I.  Persamaan gerak lurus

               Sebagian besar  orang melakukan aktivitas setiap hari yang kebanyakan aktivitas yang kita lakukan
               berbeda-beda. Ketika anda berjalan, berlari kecepatannya atau arahnya kemungkinan berbeda
               dengan yang dilakukan orang lain. Anda bergerak artinya anda mengalami perpindahan untuk
               menuju posisi tertentu.
              1.  Posisi.
                  Posisi adalah kedudukan benda atau partikel, yang dapat diketahui dengan menggambarkannya
                  dalam suatu bidang . posisi suatu materi dalam suatu bidang dapat dinyatakan dalam bentuk
                  vektor ( ruas garis berarah ) yang akhirnya dinamakan vektor satuan.
                  a.  Vektor satuan  : adalah vektor yang panjang dan besarnya satu.
                      Ada tiga jenis vektor satuan didalam sistem koordinat kartesius, yaitu i, j, dan k . ketiga
                      vektor satuan tersebut saling tegak lurus dengan arah sumbu X, Y  dan  Z.
















                   Besarnya vektor satuan adalah  i = j = k =  1.
                   Vektor satuan dapat dituliskan dalam bentuk dua dimensi maupun tiga dimensi.
                      Y                                        Komponen Vektor A jika ditulis dalam vektor satuan

                                               A = Ax i + Ay j   Ax = Ax i = ( A cos  α ) i
                     Ay
                                                               Ay = Ay j = (A sin α ) j
                     j
                                                               Sehingga : A =  Ax + Ay
                     O       α                            X
                                           Ax                                      A = Ax i  +  Ay j
                                  i

                                                                                  A = ( A cos  α ) i +   (A sin α ) j
                      Besar Vektor  A =

                  b.  Vektorn Posisi
                   Vektor posisi adalah suatu vektor yang menyatakan posisi dari suatu titik materi pada suatu bidang
                   atau ruang
                                                          r = xi + y j

                        j
                                                                                               | r | =
                                                r

                                α
                                                              X
                        O
                                                                        i


                                                          A = Ax i + Ay j + AZ k

                                Ay
               Fisika/ gerak
               SMA Nusaputera   j                                                                        3

                                        α
                                O                                            X


                             k

                         Z
   1   2   3   4   5   6   7   8